Selain itu, pelat nomor kendaraan milik Syukri tersebut juga disoroti karena tidak sesuai yaitu BG***7UB.
Setelah video kekerasan yang dilakukan pelaku viral, korban melaporkan kejadian ini ke polisi hingga terjadi proses mediasi.
Ketua DPC Partai Gerindra Palembang, Akbar Alfaro, juga meminta maaf kepada seluruh masyarakat atas kegaduhan yang telah dibuat oleh Syukri.
Baca juga: Pukul Seorang Wanita di SPBU Saat Antre BBM, Anggota DPRD Palembang Minta Maaf
“Kami Partai Gerindra Palembang tidak mentolerir apa yang dilakukan Syukri Zen, sebagai publik figur dan representasi Partai Gerindra,” kata Akbar saat konfrensi pers di Palembang, Rabu (24/8/2022).
Mediasi yang dilakukan menurutnya untuk meluruskan bahwa kesalahan itu dilakukan oleh oknum yang tidak dapat ditolerir oleh Partai Gerindra.
Sumber: Kompas.com (Penulis : Kontributor Palembang, Aji YK Putra | Editor : Reni Susanti, David Oliver Purba)
Berita ini telah tayang di Kompas.com