TRIBUNNEWS.COM, KENDARI - M Ajis Rifai (20) terluka setelah terkena busur saat tengah nongkrong di Jembatan Teluk Kendari, Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Rabu (21/9/2022) sekitar pukul 23.30 Wita.

Tidak diketahui siapa yang melesatkan anak panah sehingga melukai korban.

Informasi yang dihimpun Tribun, saat kejadian ada seorang pria yang melintas mengendarai sepeda motor di jembatan tersebut.

Menurut penjelasan Kapolresta Kendari, Kombes Pol M Eka Fathurrahman, peristiwa itu terjadi saat korban tengah nongkrong bersama sekitar 10 rekannya di Jembatan Teluk Kendari, Kota Kendari, Provinsi Sultra.

Baca juga: Mahasiswa Kendari Kena Teror Busur saat Tidur di Kosan, Anak Panah Tertancap di Mata Kirinya

Saat itu tiba-tiba melintas pria misterius yang berboncengan menggunakan sepeda motor Honda Beat.

Pengendara tersebut berboncengan dari arah Lapulu ke arah Kota Lama Kendari.

Pelaku kemudian membidik korban dengan anak panah yang tengah nongkrong bersama rekan-rekannya.

"Lalu pelaku melepaskan busur menggunakan ketapel sebanyak satu kali," kata Kombes M Eka.

Busur yang dilepaskan OTK tersebut mengenai tubuh korban.

"Busur mengenai badan sebelah kanan (bawah ketiak) korban," jelas Kombes Pol M Eka Fathurrahman.

Korban yang terkena anak panah kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah atau RSUD Kota Kendari untuk menjalani pengobatan dan dilakukan Visum et Repertum (VER).

"Saat ini kami tengah menyelidiki keberadaan dan mengindentifikasi ciri-ciri pelaku," ujarnya.

Kejadian ini bukan kali pertama.

Bulan sebelumnya, Rabu (10/8/2022) sekitar pukul 04.00 Wita, seorang pria bernama Musbar (27) terkena anak panah busur saat melintas di depan kampus Universitas Halu Oleo atau UHO Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra).

Baca juga: Gerebek Penginapan di Kendari, Polisi Temukan 2 Pasangan Remaja yang Miliki Parang dan Busur