News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kasus Lukas Enembe

Lukas Enembe Disebut Main Judi di Singapura saat Sakit, Pengacara: Santai-santai Cari Hiburan

Penulis: Miftah Salis
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Rekaman CCTV memperlihatkan sosok diduga Gubernur Papua, Lukas Enembe, berjudi (kanan)- Gubernur Papua Lukas Enembe bermain judi di Singapura saat dirinya sedang sakit untuk bersantai dan mencari hiburan. Pengacara mengklaim uang untuk bermain judi bersumber dari dana pribadi.

TRIBUNNEWS.COM- Gubernur Papua Lukas Enembe bermain judi di Singapura saat dirinya sedang sakit.

Pengacara mengklaim, aktivitas judi tersebut dilakukan untuk bersantai dan mencari hiburan.

Dalam permainan judi tersebut, pengacara juga mengklaim bahwa Lukas Enembe bermain menggunakan uang pribadi.

Gubernur Papua Lukas Enembe menjadi sorotan setelah ditetapkan menjadi tersangka gratifikasi Rp 1 miliar.

Tak hanya itu, Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) mengungkap adanya 12 temuan soal dugaan penyimpanan dan pengelolaan uang tidak wajar oleh Gubernur Papua Lukas Enembe.

Di antaranya yakni transaksi setoran tunai ke kasino judi.

Nilainya bahkan ditaksir mencapai Rp 560 miliar.

Baca juga: KPK: Proses Penyidikan Tak Akan Berhenti Meski Lukas Enembe Punya Tambang Emas

PPATK menduga Lukas Enembe terlibat judi di luar negeri.

Dari hasil analisis, Lukas Enembe diduga melakukan setoran tunai ke kasino judi senilai 55 juta dollar (Singapura).

Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) juga membeberkan data foto Lukas Enembe yang diduga bermain judi di luar negeri di antaranya Filipina, Singapura, dan Malaysia.

Lukas Enembe bahkan diduga bermain judi saat dirinya sedang sakit.

Rekaman CCTV yang memperlihatkan seorang diduga Gubernur Lukas Enembe yang tengah bermain judi. (Dokumen MAKI)

Pengacara Lukas Enembe, Aloysius Renwarin mengatakan, aktivitas judi yang dilakukan Lukas Enembe tersebut dilakukan untuk mencari hiburan.

“Selama itu di Singapura, beliau bilang betul. Karena sambil bermain saja, hiburan,” kata Aloy dalam jumpa pers di kantor Perwakilan Pemerintah Provinsi Papua, Jakarta Selatan, Senin (26/9/2022), mengutip Kompas.com.

Diakui sang pengacara, Lukas Enembe saat itu sedang sakit.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini