TRIBUNNEWS.COM - Seorang pria berstatus Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) mengamuk di Kabupaten Bandung Barat (KBB).
Pelaku berinisial AS (50) itu menyerang siapa saja yang hendak menangkapnya.
Warga ketakutan karena pelaku membawa senjata tajam mulai samurai hingga kampak.
AS akhirnya bisa ditangkap setelah 6 jam dikepung warga dan anggota kepolisian.
Akibat kejadian ini, satu polisi mengalami luka parah karena terkenal lemparan batu dari pelaku.
Kronologi kejadian
Baca juga: ODGJ Bawa Golok dan Celurit, Kepala Polisi Bocor Terkena Lemparan Batu saat akan Menangkap
Dihimpun dari TribunJabar.id, insiden ini bermula saat polisi mendapat laporan ada seorang pria yang mengamuk Selasa (4/10/2022) sekitar pukul 11.30 WIB.
Lokasinya berada di Kampung Sudimampir Hilir RT 03 RW 18, Desa Kertajaya, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB).
Pria berinisial AS itu mengintimidasi warga dengan menggunakan senjata tajam.
Warga kemudian melaporkan kejadian ini ke polisi Polres Cimahi.
Petugas yang tiba di lokasi kejadian langsung berusaha menenangkan situasi.
Sementara keberadaan AS ada di dalam rumahnya.
Polisi sempat melakukan negosiasi agar AS mau menyerahkan diri.
Akan tetapi ia tidak mau malah semakin mengamuk dengan berusaha menyerang polisi dan warga.