Jika ingin melakukan ritual atau pembersihan desa dari roh jahat, sebaiknya berkoordinasi dengan pemuka agama.
Baca juga: Belasan Karyawan Pabrik Garmen di Batang Kesurupan, Begini Kronologinya
“Sampai saat ini situasi sudah mulai kondusif. Untuk menjaga keamanan di desa ini, kami mengerahkan 40 pasukan yang terdiri dari 30 petugas Polres, dan 10 petugas Polsek," kata Ginting.
Ia kembali mengimbau, jika masyarakat ingin menggelar ritual dan semacamnya, sebaiknya tidak melanggar norma-norma agama.(tribun-medan.com)
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Hantu Jadi-jadian di Taput Hilang Setelah TNI dan Polisi Berjaga, tak Ada Lagi Warga Kesurupan