TRIBUNNEWS.COM - Ketua Umum Pimpinan Pusat Persatuan Islam (Persis), KH Aceng Zakaria meninggal dunia pada Senin (21/11/2022).
Persis adalah sebuah organisasi Islam di Indonesia, didirikan pada 12 September 1923 di Bandung oleh sekelompok orang yang berminat dalam pendidikan dan aktivitas keagamaan.
Kabar meninggalnya KH Aceng Zakaria diunggah oleh Pimpinan Pusat (PP) Persis.
Dan dibenarkan oleh Kominfo PP Persis, H Ihsan Setiadi Latif.
“KH. Aceng sempat dirawat di RS Intan Husada Garut,” kata Ihsan Senin (21/11/2022), melansir persis.or.id.
Ihsan menjelaskan, KH. Aceng meninggal dunia pada Senin malam pukul 21.45 di usia 74 tahun.
“Ulama dengan banyak karya dan aktif mengajar semasa hidupnya. Sejak tahun 1964, almarhum telah aktif menjadi guru,” ungkapnya.
Menurut kabar dari pihak keluarga, almarhum akan dimakamkan di tanah wakaf Persis, tidak jauh dari Pesantren Persis Rancabango, Garut, Selasa (22/11/2022) pukul 09.00 WIB.
Sementara anak ketiga Almarhum KH Aceng Zakaria, Lutfi Lukman Hakim mengatatakan sang ayah sempat mendapat perawatan intensif di Rumah Sakit Intan Husada, Kabupaten Garut Senin (21/11/2021) pukul 14.20 WIB.
"Innalillahi wainnailaihi raajiun telah berpulang ke rahmatullah ayah kami tercinta, KH Aceng Zakaria pukul 21.45 di RS Intan Husada," ujar Lutfi kepada Tribunjabar.id, Senin (21/11/2022), melansir Tribunjabar.id.
Profil KH Aceng Zakaria
KH Aceng Zakaria merupakan ulama kharismatik dari Jawa Barat.
Dirinya menjadi Ketua Majelis Penasihat PP Persis dan Ketua Umum PP Persis periode 2015-2022.
Melansir unggahan Facebook Persatuan Islam (PERSIS), KH Aceng Zakaria lahir di Garut 11 Oktober 1948 dari sebuah keluarga sederhana di kampung Sukarasa desa Citangtu Babakanloa Wanaraja.