Ayahnya seorang ulama terkemuka di desanya.
Oleh karena itu KH Aceng Zakaria hidup berkembang di dalam lingkungan religius yang berpendidikan.
Perkenalan dengan Persatuan Islam (Persis) sendiri telah dimulai sejak lama, khususnya melalui saudara kakanya dan karena factor lingkungan yang telah lama mengenal Persatuan Islam (Persis).
Beberapa karya KH Aceng Zakaria di antaranya:
1. Buku Aqidah
- Ilmu tauhid jilid I, II dan III (Bahasa Arab)
- Pokok-pokok Ilmu Tauhid
- Syahadat Bai`at dan Jamaah Islamiyyah
2. Buku Fiqh
- Hidayah Fi Masail Fiqhiyyah Mutaa’ridhah
- Haramkah Isbal dan Wajibkah Janggut
- Do`a – Do`a Shalat, Versi Indonesia dan Sunda
- Do`a – Do`a Sehari-hari
- Do’a Haji dan Umrah
- Hadyu Rosul
- Tarbiyah An-Nisa (Bahasa Arab)
- Tarbiyah Nisa (Bahasa Indonesia)
3. Buku Bahasa
- Al-Muyasar fi Ilmu Nahwi Jilid I, II dan III (Bahasa Arab)
- Al-Kafi (buku Tashrif) Jilid I, II dan III (Bahasa Arab)
- Tashrif 24 Jam
- Nahwu terjemah
- Kamus Tiga Bahasa (Indonesia – Arab – Inggris )
- Ilmu Mantiq (Bahasa Arab)
- Jadul Muta`alim (Bahasa Arab)
- Adi`yyah, (Bahasa Arab)
4. Bidang tafsir
- Al-Bayan fi Ulumul Qu`ran (Bahasa Arab)
- Ilmu tajwid (Bahasa Arab)
- Tafsir Al Fatihah (bahasa Indonesia)
5. Buku Hadits
- Ilmu Musthalah hadits (Bahasa Arab)
- Etika Hidup Seorang Muslim
- Kitabul Adab, Jilid I dan II, (Bahasa Arab)
(Tribunnews.com/Garudea Prabawati) (Tribunjabar.id/Sidqi Al Ghifari)