Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Panglima Kostrad Letjen TNI Maruli Simanjuntak memerintahkan jajarannya bergerak cepat ke lokasi bencana untuk membantu warga yang pascagempa bumi yang berpusat di Kabupaten Cianjur Jawa Barat beberapa waktu lalu.
Menindaklanjuti perintah Maruli, Yonbekang-1 Kostrad mengerahkan 85 orang personelnya dipimpin Wadanyonbekang-1 Mayor Cba Dwi Sukohadi dengan prioritas tugas menyiapkan kebutuhan makan bagi warga di beberapa titik terdampak, terutama di wilayah Kampung Kopeng, Desa Nagrak, Kecamatan Cugenang Kabupaten Cianjur Jawa Barat pada Jumat (25/11/2022).
Untuk mendukung penanggulangan bencana alam di Cianjur, Yonbekang-1 mendirikan enam dapur lapangan di titik-titik yang menjadi lokasi penampungan di antaranya di Kampung Cileungsi, Kampung Maleber, Kampung Sarongge, Kampung Kopeng, Kampung Cipendawa dan Pendopo Tumaritis Kabupaten Cianjur.
Pasiintel Yonbekang-1 Lettu Cba Teza Adithya Utama dapur-dapur lapangan tersebut setiap harinya menyiapkan makan pagi, siang dan malam.
Baca juga: 9 Pelintas Tewas Akibat Gempa Cianjur Belum Teridentifikasi, BNPB: Lapor Jika Kehilangan Keluarga
Setidaknya pihaknya mendistribusikan sekitar 2.000-2.500 bungkus nasi kepada warga terdampak.
"Kami mulai memasak pagi hari mulai pukul tiga dini hari, dilanjutkan pukul sepuluh pagi untuk siapkan makan siang dan untuk makan malam mulai pukul empat sore," kata Teza dalam keterangan resmi Penerangan Kostrad pada Jumat (25/11/2022).
"Setelah jadi kita langsung distribusikan dan khusus untuk lokasi yang sulit dijangkau, personel kami dibantu warga mendatanginya secara langsung ke tenda-tenda penampungan," sambung dia
Selain Yonbekang-1, Yonzipur-9 Kostrad juga dikerahkan memberikan bantuan pasca bencana.
Selain melakukan evakuasi, satuan tersebut juga membuka akses jalan dan mencari korban.
Di lokasi yang sama, tim kesehatan Yonzipur-9 memberikan bantuan medis berupa pemeriksaan kesehatan dan pemberian obat-obatan mengingat banyak warga terdampak yang mengeluhkan kondisi kesehatannya seperti pusing, sakit perut, nyeri-nyeri, luka dan gatal-gatal.
Sampai saat ini, Kostrad terus berupaya membantu pemerintah membantu warga terkena dampak untuk mempercepat pemulihan situasi dan kondisi di Kab. Cianjur pasca gempa bumi.