Sebelumnya, crew Helikopter Polri NBO 105 P-1103 bernama Bripda Khairul Anam ditemukan tim SAR Gabungan di perairan Burung Mandi, Belitung Timur, Senin (28/11/2022).
Ketika ditemukan, jenazah laki-laki tersebut menggunakan wearpack biru Polairud, dengan tertera pangkat pada bagian leher berlambang Bripda.
Pada jasad yang ditemukan tersebut ada pelampung kuning yang menempel dibagian leher.
Jenazah ini ditemukan sekitar tiga mill dari pesisir pantai Malang Lepa, Desa Burung Mandi, Kecamatan Manggar, Kabupaten Belitung Timur.
"Itu penemuannya sekitar tiga mil dari Pantai Burung Mandi," kata Danpos SAR Belitung Timur Danang Adi Prasetya kepada Posbelitung.co.
Selain menemukan jasad tersebut, Tim SAR gabungan pula menemukan satu benda.
Diduga kuat benda tersebut adalah tangki BBM Helikopter NBO 105 P-1103.
Sementara jenazah Briptu Moch Lasminto (kopilot) ditemukan dalam kondisi mengapung, Selasa (29/11/2022).
Kepala Kantor SAR Pangkalpinang I Made Oka mengatakan, korban dievakuasi tim search rescue unit (SRU) Kapal 1402 dengan titik koordinat 02° 49'42.95" S 108° 23'44.56" E.
Saat ditemukan, korban masih mengenakan pakaian dan sepatu di salah satu kakinya.
Lokasi penemuan korban tak jauh dari pos pelabuhan ASDP Manggar, Belitung Timur.
Jenazah Briptu Lasminto ditemukan dalam kondisi mengapung di permukaan.
Saat ditemukan jenazah tersebut masih memakai wearpack biru atau seragam Polairud Polri.
Pelampung kuning terlihat masih menempel di leher jasad.
Pada kaki kanan korban juga masih menempel sepatu hitam, sedangkan kaki kiri tanpa menggunakan alas kaki.
Seluruh bagian tubuh korban, sudah memutih. (Posbelitung.co/Disa Aryandi)