TRIBUNNEWS.COM - Satreskrim Polres Tarakan, Kalimantan Utara mengungkap kasus pembunuhan seorang pemuda berinisial AGR (17).
Sebelum ditemukan tewas, korban dilaporkan hilang sejak April 2021, lalu.
Pihak keluarga sudah melaporkan hilangnya korban ke polisi, namun keberadaannya tak terlacak.
Kemudian, beredar kabar bahwa korban telah dibunuh.
Kabar itu akhirnya membuka misteri hilangnya AGR.
Belakangan diketahui, pelaku pembunuhan terhadap AGR berjumlah tiga orang.
Ketiganya yakni EG (23) yang merupakan sepupu korban, AF (22) merupakan istri EG, dan MN (45) adalah sahabat EG.
Baca juga: Kondisi Kejiwaan Dhio Daffa Diungkap Polisi, Pelaku Campurkan 2 Sendok Sianida untuk Bunuh Keluarga
Dihimpun Tribunnews.com, berikut sejumlah fakta pembunuhan remaja yang hilang setahun lalu.
Terungkap dari Isu
Kasat Reskrim Polres Tarakan, Iptu Muhammad Aldi mengatakan, kasus ini tergolong perkara sulit karena berangkat dari isu yang didapatkan dengan keterbatasan informasi.
Di mana pihak keluarga korban melaporkan anaknya yang hilang sejak April 2021 dibunuh, dilansir TribunKaltara.com.
Informasi itu diperoleh pihak keluarga dari seorang rekannya.
Dari laporan tersebut, petugas kepolisian bergerak mencari informasi hingga akhirnya menemui titik terang.
Jasad Korban Ditemukan di Parit