News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Bom di Bandung

Aipda Sopyan, Polisi yang Gugur Akibat Ledakan Bom Bunuh Diri di Mapolsek Astana Anyar Dimakamkan

Editor: Eko Sutriyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sebuah ledakan yang diduga bom bunuh diri terjadi di Mapolsek Astana Anyar, Bandung, Jawa Barat, Rabu (7/12/2022) pukul 08.20 WIB, pagi.

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Nazmi Abdurahman

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Jenazah Aipda Sopyan dimakamkan di pemakaman keluarga di Sukahaji, Kota Bandung, Rabu (7/12/2022).

Diketahui Aipda Sopyan merupakan Bhabinkamtibmas di Kelurahan Karanganayar, Astana Anyar Kota Bandung.

Ia menjadi korban meninggal dunia akibat teror bom bunuh diri yang dilakukan Agus Sujatno.

Keluarga dan rekanan dari almarhum terus berdatangan ke rumah duka di Jalan Cibogo Atas, Kelurahan Sukawarna, Kecamatan Sukajadi, Kota Bandung, untuk menyampaikan bela sungkawa.

Selain itu, karangan bunga dari berbagai pejabat dan rekan almarhum pun terus berdatangan seperti Kapolri, Kapolda, Kapolrestabes dan Wali Kota Bandung serta kolega almarhum lainnya.

Ketua RW 04, Dalit Sudaryana mengatakan, almarhum saat ini sedang dimandikan.

Baca juga: Densus 88 Geledah Tempat Tinggal Agus Sujatno Pelaku Bom Polsek Astana Anyar

Setelah itu, kata dia, akan dilakukan upacara penghormatan sebelum dimakankan.

"Kalau sudah dimandikan, dilakukan upacara dulu, langsung ke makam di Sukahaji, Kecamatan Sukasari. Keluarga sudah datang semua," ujar Dalit Sudaryana.

Santunan Rp 15 Juta 

Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) memberikan santunan sebesar Rp 15 juta kepada keluarga Aipda Sofyan yang menjadi korban meninggal dunia akibat aksi bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar, Rabu (7/12/2022).

Wakil Ketua LPSK, Edwin Partogi menjelaskan penyerahan santunan tersebut diberikan langsung ke istri Aipda Sofyan di Rumah Sakit (RS) Immanuel, Bandung.

"Sudah memperoleh santunan Rp 15 juta, diterima istrinya," kata Edwin kepada Tribunnews.com.

Wakil Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban, Edwin Partogi (jas biru) saat memberikan santunan bagi istri Aipda Sofyan yang menjadi korban meninggal dunia aksi bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar, Rabu (7/12/2022). Pemberian santunan itu dilakukan di ICU RS Immanuel, Bandung. (Istimewa)

Edwin menjelaskan meski santunan diterima oleh istri Aidpa Sofyan, prosesi pemberian ditemani oleh paman korban.

Menurut informasi yang diperoleh LPSK, total korban aksi bom bunuh diri tersebut berjumlah 11 orang dengan rincian satu korban luka dari warga sipil.

Sementara sisanya adalah anggota Polsek Astana Anyar.

"Informasi yang kami peroleh total korban 11 orang dengan rincian satu meninggal dunia, 10 luka.

Satu orang dari masyarakat sipil, sedangkan 10 nya adalah anggota kepolisian," jelasnya.

Sebagai informasi, sebelum meninggal dunia, Aipda Sofyan sempat dirawat secara intensif di ICU RS Immanuel, Bandung.

Sebelumnya, insiden bom bunuh diri terjadi pada Rabu pagi saat personel polisi Polsek Astana Anyar tengah melakukan apel pagi. (Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto) (Tribun Jabar/Nazmi Abdurrahman)

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Polisi Korban Teror Bom Polsek Astana Anyar Dimakamkan di Sukahaji, Karangan Bunga Terus Berdatangan

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini