TRIBUNNEWS.COM - MN (26), seorang tamu hotel di Palembang, Sumatera Selatan tewas setelah jatuh dari lantai lima.
Bukan mengakhiri hidup, belakangan diketahui, korban ternyata sengaja didorong oleh dua pria yakni DF (17) dan Bagas Ramadhani Putra (21).
Peristiwa itu terjadi di sebuah hotel yang berada di kawasan Jalan Sudirman, Palembang, Jumat (2/12/2022).
Korban diketahui merupakan tamu yang memesan wanita berinisial SR (16), lewat aplikasi MiChat.
Ternyata, SR merupakan pacar dari salah satu pelaku, yakni Bagas.
Motif Pembunuhan
Baca juga: Kronologi Lengkap Balita Tewas Dibunuh Pacar Ibu di Apartemen Kalibata, Berawal Saat Korban BAB
Kedua pelaku telah ditangkap. DF dan Bagas ditangkap secara terpisah, dilansir TribunSumsel.com.
DF diamankan lebih dahulu di Palembang, sedangkan Bagas diringkus saat kabur ke Lahat.
Dari pengakuan Bagas, pembunuhan itu dipicu karena kesal, SR kencan dengan MN tanpa sepengetahuan Bagas.
"Saya kesal karena dia (SR) menerima tamu bukan lewat saya, lalu saya sempat cekcok dengan korban," kata Bagas, Selasa (6/12/2022).
Kronologi Kejadian
Mengutip Kompas.com, peristiwa itu terjadi bermula saat Bagas memergoki SR berkencan di hotel tersebut dengan tarif Rp 800 ribu.
Diketahui, selama ini, Bagas dan SR memang menjalani bisnis prostitusi online dengan melayani tamu lewat aplikasi chatting.
"Pacar saya open BO tanpa ngomong, biasanya dia ngomong mau terima tamu, tamu malam itu tidak ngomong," ujar Bagas.
Setibanya di hotel, Bagas sempat mengetuk pintu kamar. Namun, tak ada jawaban.
Bagas pun semakin emosi karena SR membuka pintu kamar cukup lama.
Baca juga: Anak 3 Tahun di Tanah Bumbu Tewas Dianiaya Ibunya karena Sering Menangis
Setelah pintu terbuka, pelaku langsung melabrak MN hingga keduanya bertikai.
Saat itu, Bagas kalah dan terjatuh. Bagas pun memanggil temannya DF untuk meminta pertolongan.
"Saya sempat kalah ketika berkelahi dengan korban, akhirnya minta bantu teman. Masuklah DF, dia yang bantu saya."
"Saat korban terpojok Bagas mendorong dan menyapu kaki koban hingga terjatuh dari jendela kamar," ungkap Bagas.
Jual Pacar ke Pria Hidung Belang
Bagas menyebutkan, ia dan SR telah menjalin hubungan asmara selama tiga bulan terakhir.
Namun, selama menjalin pacaran ia tak memungkiri sering menjual SR kepada para pria hidung belang melalu aplikasi chatting.
Uang hasil prostitusi itu kemudian dibagi antara SR dan dirinya.
"Tapi malam itu dia tidak bilang ke saya, jadi saya kesal," ucapnya.
Peran Masing-masing Pelaku
Baca juga: DAFTAR Teror KKB di Papua Tahun 2022: Bantai Pekerja Tol, Serang Bandara, hingga Bunuh Tukang Ojek
Dari pengakuan kedua pelaku, mereka memiliki peran masing-masing saat mengeksekusi korban.
Bagas memukul, mendorong, dan mengangkat kaki korban hingga terjatuh dari jendela lantai lima.
Sementara, DF memegangi tangan korban agar tak bisa melakukan perlawanan, dikutip dari TribunSumsel.com.
"DF memegangi tangan korban, sementara Bagas terus memukul korban dan saat posisi korban di dekat jendela dan kepalanya sudah mengarah ke bawah."
"Pelaku Bagas mengangkat kaki korban hingga korban jatuh dari lantai lima dan tewas di tempat," kata Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Mokhammad Ngajib, Selasa (6/12/2022).
Kasus ini terungkap setelah pihak kepolisian mendapatkan petunjuk dari rekaman CCTV.
Dalam rekaman CCTV itu, terlihat jelas kedua pelaku masuk ke dalam kamar korban.
(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, TribunSumsel.com/Rachmad Kurniawan, Kompas.com/Aji YK Putra)