Mereka didampingi perawat yang berjaga.
Kepala Instalasi dan Pemasaran, RSUD Karangasem, Ni Ketut Sukaniti mengaku belum mengetahui kondisi pasien di RS Karangasem.
"Saya masih di rumah. Jadi belum mengetahui kondisinya pasien di RSUD Karangasem. Semoga aman," kata Ketut Sukaniti.
BPBD Kabupaten Karangasem membangun dua unit tenda di sekitar RSUD Karangasem, Selasa malam setelah gempa.
Kabid Kedaruratan dan Logistik, BPBD Karangasem, I Putu Eka Tirtana, mengatakan, pemasangan 2 unit tenda itu khusus untuk pasien mengantisipasi gempa susulan, sehingga keselamatan pasien terjamin.
Baca juga: Bali Diguncang Gempa M 4,6 Petang Ini, BMKG: Kedalaman 10 Km
Eka Tirtana mengatakan, untuk sementara beberapa pasien dirawat di luar ruangan, hingga kondisinya membaik.
Tujuannya mengantisipasi hal yang tak diinginkan.
Tim TRC BPBD Kabupaten Karangasem juga melakukan asesmen ke Rumah Sakit Balimed Karangasem akibat adanya video yang beredar.
"Hasilnya tidak ada kerusakan apa pun, hanya pasien, penunggu pasien dan staf rumah sakit panik keluar," katanya.
Sementara itu, BPBD Kabupaten Karangasem memberikan informasi adanya hoaks atau berita palsu yang menyebutkan kerusakan RS Balimed.
Tim TRC BPBD Kabupaten Karangasem juga melakukan asesmen ke Rumah Sakit Balimed Karangasem akibat adanya video yang beredar.
"Hasilnya tidak ada kerusakan apa pun, hanya pasien, penunggu pasien dan staf rumah sakit panik keluar," katanya.
4. Warga masih khawatir dengan gempa susulan
Salah satu warga di Desa Selumbung, Kecamatan Manggis, Luh Suweca mengatakan guncangan gempa di Bali pada Selasa petang terasa cukup keras.