News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Gempa Berpusat di Cianjur

Kunjungi Desa Sarampad Cianjur, Uskup Bogor: Kami Berupaya Ringankan Beban Korban 

Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Erik S
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Uskup Bogor Mgr. Paskalis Bruno Syukur, OFM berkunjung ke Pondok Pesantren Al-Muthmainnah yang bertempat di Sarampad, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, (17/12/2022). Kunjungan ini sebagai langkah silaturahmi Keuskupan Bogor dengan para korban bencana Gempa Bumi Cianjur pada tanggal 21 November 2022 yang berkekuatan 5.6 SR tepat pukul 13:21:10 WIB dengan kedalaman 10 Km.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto 

TRIBUNNEWS.COM, CIANJUR  - Uskup Bogor Mgr Paskalis Bruno Syukur, OFM berkunjung ke Pondok Pesantren Al-Muthmainnah yang bertempat di Sarampad, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, (17/12/2022).

Pondok Pesantren Al-Muthmainnah menjadi salah satu ponpes yang terdampak bencana gempa bumi di Cianjur beberapa waktu lalu. 

Baca juga: Kartini AMPI Hadirkan Kak Seto Berikan Trauma Healing untuk Ibu dan Anak Korban Gempa Cianjur

Uskup Bogor disambut pimpinan Pondok Pesantren Al-Muthmainnah, H Deden Abdurrahman Zuhdi lalu mengunjungi salah satu tenda yang digunakan oleh Tim Psikososial dari Pos Layanan Kemanusiaan St. Petrus Cianjur.

Mgr Paskalis Bruno Syukur mengatakan, Gereja tidak membiarkan Pak Haji dan masyarakat sendirian di sini menghadapi musibah ini.

"Musibah ini boleh dikatakan musibah nasional, namun secara khusus kami juga ikut merasakannya dan meringankan beban saudara yang mengalami sejauh kemampuan kami," kata Mgr. Paskalis dalam keterangan tertulis, Senin (19/12/2022).

Dengan kolaborasi Pemuda Katolik dan GP Ansor, kata Uskup Bogor cita-cita itu bisa terwujud.
"Ada banyak bantuan dari berbagai pihak baik secara finansial, medis, material, maupun dukungan psikososial untuk meringankan beban saudara-sudara kita yang terdampak gempa," kata Mgr Paskalis.

Ketum PP Pemuda Katolik, Stefanus Gusma menyampaikan keprihatinan atas musibah yang terjadi dan setelah peristiwa gempa terjadi dirinya langsung meminta kepada Ketua Komda Jabar untuk bisa mendirikan pos kemanusiaan.

“Ada semangat untuk cepat bangkit. Saya rasa dimana pun tempatnya semua sama gotong royong tanpa melihat satu dan lain hal ini sangat penting. Kehadiran kami di sini sebagai wujud nyata gotong royong kita menghadapi situasi ini. Saya berpikir komunikasi dan kerja sama ini akan terus dibina,” tutur Gusma.

Baca juga: Tim Gabungan Evakuasi Jasad Pria di Cijedil, Masih Ada 5 Korban Gempa Cianjur Belum Ditemukan

Pastor Paroki Gereja Katolik St. Petrus Cianjur, Romo Bonefasius Budiman, OFM menuturkan peristiwa kedukaan dan kesedihan yang ada disini juga merupakan kedukaan dan kesedihan bagi kita semua. 

“Kami berkomitmen untuk hadir dan membantu saudara disini. Kami bersyukur bahwa kita bisa berjalan bersama untuk mengatasi hal ini. Harapannya perjumpaan ini membuat hubungan kita semakin erat dan berjalan bersama.” tandas Romo Bone.

Pada kunjungan ini juga diserahkan secara simbolis bantuan berupa genset, kasur, paket sembako, dan pompa air. 

Bantuan ini diberikan secara langsung oleh Uskup Bogor, Mgr. Paskalis Bruno Syukur kepada Pimpinan Pondok Pesantren Al-Muthmainnah.

Pimpinan Pondok Pesantren Al-Muthmainnah, H. Deden Abdurahman Zuhdi, mewakili warga masyarakat atas partisipasi dan dukungan yang telah diberikan kepada masyarakat dan berharap bahwa kerja sama tersebut dapat terus berlanjut.

Baca juga: Sasar Wilayah Terpencil, Sektor Swasta Salurkan Bantuan untuk Warga Korban Gempa Cianjur

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini