Data Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatera Barat (Sumbar), mencatat sebanyak 47 pendaki melakukan pendakian sejak Kamis dan Jumat kemarin.
Kepala BKSDA Sumbar, Ardi Andono menyebut, jumlah 40 pendaki itu adalah yang terdata resmi dan melakukan pendaftaran di posko menjelang menaiki gunung.
Menanggapi dengan adanya laporan sekira ratusan pendaki yang berada di Gunung Marapi saat ini, Ardi menyebut, bakal menyurati melakukan pengecekan ke lapangan.
Lalu, jika benar ditemukan adanya pendaki ilegal serupa laporan pedagang itu, pihak BKSDA Sumbar bakal menyurati orang tua pendaki sebagai sanksi.
"Kita bakal menyurati pendaki ilegal itu, jika pendaki itu mahasiswa, kita bakal kirim surat ke universitasnya," ungkap Ardi.
Bahkan, kata Ardi, pihaknya bakal melakukan black-list atau larangan untuk melakukan pendakian. Sebab, telah tidak mematuhi aturan dengan menjadi pendaki ilegal. (TribunPadang.com/Alif Ilham Fajriadi)
Artikel ini telah tayang di TribunPadang.com dengan judul Gunung Marapi Telah Steril, 104 Pendaki Sudah Turun dengan Selamat, 57 di Antaranya Ilegal