TRIBUNNEWS.COM - Insiden penembakan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua terjadi sebanyak dua kali hanya dalam waktu tiga hari yaitu dari rentang Sabtu (7/1/2023) hingga Senin (9/1/2023).
Peristiwa pertama terjadi saat KKB Papua terlibat baku tembak dengan anggota polisi di Kabiding Lokasi III, Distrik Oksibil, Pegunungan Bintang, Papua.
Adapun insiden terjadi usai adanya laporan dari tukang ojek yang melaporkan adanya penutupan jalan di dekat SMK Negeri Oksibil.
Kapolda Papua, Irjen Mathius D Fakhiri mengatakan tukang ojek itu bahkan sempat ditembaki oleh KKB dengan menggunakan tiga pucuk senjata api laras panjang.
"KKB sempat menembaki saksi, namun tidak kena dan melaporkan insiden yang dialaminya ke Polres," kata Mathius dikutip dari Tribun Papua.
Laporan tersebut pun langsung ditindaklanjuti dengan didatanginya lokasi penutupan jalan oleh tim gabungan.
Baca juga: BREAKING NEWS: Pesawat Kargo di Bandara Oksibil Pegunungan Bintang Diberondong Tembakan oleh KKB
Baku tembak antara KKB Papua dan polisi pun tak terhindarkan.
Akibatnya tiga anggota polisi mengalami luka yaitu Briptu F Romsumbre yang terkena tembakan pada lengan kanan atas, Ipda Jaenudin mengalami luka tembak di telinga kanan dan Brigpol Freying J terkena serpihan peluru di bagian tangan.
Ketiga polisi itu pun langsung dibawa ke RSUD Oksibil untuk menjalani perawatan.
"Mereka sudah mendapat penanganan medis di RSUD Oksibil," jelas Mathius.
Hari Ini, KKB Tembak Pesawat Kargo di Bandara Oksibil Pegunungan Bintang
Penembakan kembali dilakukan KKB di Pegunungan Bintang pada Senin pagi sekira pukul 10.45 WIT.
Masih dikutip dari Tribun Papua, KKB menembak sebuah pesawat kargo berjenis caravan dengan nomor penerbangan PK-HVV yang akan mendarat di Bandara Oksibil.
Imbasnya, pesawat itu membatalkan pendaratan.
Penembakan terhadap pesawat kargo ini diduga dilakukan oleh KKB Kodap XXXV Bintang Timur yang dipimpin oleh Ananias Atimin Bintang.
Hingga kini, belum diketahui apakah ada korban dan kerugian materil akibat insiden penembakan ini.
"Kami masih belum mendapatkan kepastian mengenai korban jiwa maupun materil karena masih menunggu konfirmasi dari pihak Bandara Oksibil," kata Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Ignatius Benny Ady Prabowo, Senin (9/1/2023).
Baca juga: Tiga Polisi Terluka Saat Kontak Tembak dengan KKB di Pegunungan Bintang
Selain itu, Benny juga menjelaskan insiden penembakan ini tengah ditangani oleh aparat kepolisian.
Terpisah, Kapolres Pegunungan Bintang, Kombes Pol Muhammad Dafi Bastomi berjanji akan mengusut penembakan ini.
Selain itu, AKBP Muhammad Dafi Bastomi, juga menjamin keamanan di Pegunungan Bintang tetap kondusif meski pun baru saja terjadi aksi penembakan.
"Kami akan memastikan aktivitas penerbangan di Bandara Oksibil baik dari luar maupun keberangkatan," pungkasnya.
(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)(Tribun Papua/Raymond Latumahina/Astini Mega Sari)