Laporan wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman
TRIBUNNEWS.COM, INDRAMAYU - Anak Buah Kapal (ABK), KM Bahari Nusantara I ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, pada Kamis (12/1/2023) sekitar pukul 16.30 WIB.
Kondisi mayat saat ditemukan dalam keadaan terapung dengan posisi telungkup.
Warga Kabupaten Brebes, Jawa Tengah ditemukan di Perairan PLTU Sumur Adem di Kecamatan Sukra, Kabupaten Indramayu pada koordinat 6°13'171" S 107°58'414"E.
Lokasi penemuan kurang lebih 2 mil dari Dermaga PLTU Sumur Adem.
Komandan Tim Pos SAR Cirebon, Muhammad Nurudin mengatakan, setelah mendapat laporan penemuan mayat, tim SAR Gabungan menuju lokasi yang dimaksud untuk melakukan evakuasi.
Baca juga: Ombak Tinggi Tak Halangi Tim SAR Cari ABK KM Bahari Nusantara I yang Hilang di Perairan Indramayu
"Pukul 19.16 WIB, mayat berhasil dievakuasi di Sungai kalimasetan di wilayah PLTU sumur adem dan selanjutnya di bawa ke RS Bhayangkara Indramayu untuk dilakukan identifikasi dan visum," ujar dia kepada Tribuncirebon.com, Jumat (13/1/2023).
Masih disampaikan Muhammad Nurudin, mayat tersebut adalah Anang, ABK KM Bahari Nusantara I turut dikuatkan dengan ditemukannya identitas pada pakaian korban.
"Jenazah tersebut turut diakui oleh ibu Diartini selaku ibu kandung dari jenazah almarhum Anang Wahyu Perdana," ujar dia.
Diberitakan sebelumnya, dua orang ABK KM Bahari Nusantara I dilaporkan hilang tercebur ketika hendak mencari ikan di Perairan Karangsong Indramayu, Jumat (6/1/2023).
Kedua ABK tersebut diketahui merupakan kakak beradik, yakni Aris Catur Hardian (20) dan Anang Wahyu Perdana (30).
Aris diketahui selamat dari maut setelah ada kapal nelayan lain yang menemukannya tengah terombang-ambing di lautan.
Sementara kakaknya, Anang baru ditemukan pada Kamis (12/1/2023), dengan kondisi meninggal dunia.
Sumber: Tribun Cirebon
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul ABK KM Bahari Nusantara yang Hilang Akhirnya Ditemukan di Perairan PLTU Sumur Adem Indramayu