News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Mahasiswi Dibunuh di Banten

Fakta Pembunuhan Mahasiswi di Pandeglang, Motif Pembunuhan dan Pekerjaan Pelaku Jadi Sorotan

Editor: Eko Sutriyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kasatreskrim Polres Pandeglang, AKP Shilton Silitonga mengungkap kronologi pembunuhan mahasiswi asal Pandeglang yang dibunuh di Jalan Stadion Badak

Laporan Wartawan TribunBanten.com Engkos Kosasih

TRIBUNNEWS.COM, PANDEGLANG - Polisi berhasil mengungkap kasus pembunuhan mahasiswi berinisial ES (22), Kelurahan Saruni, Kecamatan Majasari, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten.

Mahasiswi semester tujuh di salah satu universitas di Kota Serang ditemukan tergeletak di pinggir jalan dekat SMK Muhammadiyah Pandeglang, sekitar pukul 22.00 WIB.

Kasatreskrim Polres Pandeglang, AKP Shilton Silitonga, ES dibunuh oleh mantan kekasihnya berinisial RA.

"RA tega menghabisi nyawa ES, karena sakit hati pada korban yang sudah memiliki kekasih baru setelah putus dengannya," kata AKP Shilton di Polres Pandeglang, Kamis (9/2/2023).

Inisial ES merujuk nama Elisa Siti Mulyani.

Untuk diketahui, RA dan ES pernah menjalin pacaran selama lima tahun dan tinggal di satu daerah, yakni Kelurahan Saruni, Kecamatan Majasari, Kabupaten Pandeglang, Banten.

Baca juga: Polisi Tangkap Pembunuh Mahasiswi di Jalan Stadion Badak Pandeglang

AKP Shilton Silitonga, Rabu 8 Februari 2023, sekitar pukul 22.00, RA hendak pulang usai menyetrum ikan di Sungai Balapunah tidak sengaja bertemu korban di jalan.

Korban yang sedang mengendarai sepeda motor Honda Beat menuju arah pulang, dikejar pelaku menggunakan motor Yamaha N-Max, untuk mengajak ngobrol di Stadion Badak, Kabupaten Pandeglang.

Polres Pandeglang menangkap RA (21), pembunuh mahasiswi berinisial ES (22) di Jalan Stadion Badak, Pandeglang. RA ditangkap di kediamannya. Kampung Cipacung, Pandeglang satu jam setelah pembunuhan pada Rabu (8/2/2023) malam. (Tribun Banten/Engkos Kosasih)

"Pelaku dan korban sempat cekcok, kemudian pelaku yang terpancing emosi mencekik korban dari belakang," katanya.

Pelaku juga menyeret korban di jalan Stadion Badak, Kabupaten Pandeglang menuju ke semak-semak.

Korban yang diseret sekitar 2 meter langsung lemas.

Saat di semak-semak itu, pelaku langsung menghabisi nyawa korban.

"Pelaku yang melihat ada closet di sana, langsung mengunakan itu untuk memukul korban, hingga meninggal dunia," ungkapnya.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini