News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Banjir di Lahat

Banjir Bandang di Lahat & OKU Selatan, Jumlah Korban, Dampak Kerusakan Rumah, Sawah & Fasilitas Umum

Penulis: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dua kabupaten di Sumatra Selatan (Sumsel), yakni Kabupaten Lahat dan Kabupaten OKU Selatan diterjang banjir bandang, Kamis (9/3/2023) pagi. Banjir bandang terjadi akibat curah hujan yang dengan intensitas tinggi pada malam sebelumnya. Foto sawah warga di Kecamatan Pulau Pinang rusak diterjang banjir bandang sejak Kamis (9/3/2023).

TRIBUNNEWS.COM, MUARADUA - Dua kabupaten di Sumatra Selatan (Sumsel), yakni Kabupaten Lahat dan Kabupaten OKU Selatan diterjang banjir bandang, Kamis (9/3/2023) pagi.

Banjir bandang terjadi akibat curah hujan yang dengan intensitas tinggi pada malam sebelumnya.

Berikut kondisi terkini hingga data kerusakan akibat dampak banjir bandang di Kabupaten Lahat dan Kabupaten OKU Selatan dikutip dari Tribun Sumsel dan Sripoku.com.

Di Kabupaten OKU Selatan, banjir bandang melanda Desa Sidorahayu, Kecamatan Buay Pemaca, Kamis (9/3/2023) dinihari.

Baca juga: Banjir Bandang di Lahat Merendam Ratusan Rumah, 40 Hektare Sawah Gagal Panen

Banjir Bandang di Buay Pemaca Kabupaten OKU Selatan terjadi akibat meluapnya Sungai Tehmi.

Akibat musibah ini, 9 unit rumah warga rusak, 3 di antaranya bahkan raib terbawa derasnya arus sungai.

Tak hanya itu, sebuah jembatan gantung juga putus serta sebuah bangunan masjid ikut rusak.

Kepala Desa Sido Rahayu, Syaparudin, mengatakan, banjir bandang di Desa Sidorahayu berlangsung sekitar pukul 03.30 WIB dinihari hingga pukul 05.30 WIB.

Warga yang mengkhawatirkan sungai meluap sudah mengantisipasi menyelamatkan diri (mengungsi) ke tempat dataran tinggi.

"Setelah beberapa waktu setelah warga menyelamatkan diri maka aliran sungai Way Tehmi meluap hingga menenggelamkan dan menghanyutkan rumah warga dan ada tiga rumah warga yang terbawa arus sungai," ungkap Kepala Desa Syaparudin.

Pihaknya langsung bergerak cepat mengecek warganya yang terdampak luapan sungai memastikan semua warganya berhasil selamat.

Setelahnya, Kades langsung melaporkan kejadian bencana alam tersebut ke Kapolsek Buay Pemaca, hingga ke Kecamatan hingga melaporkan ke BPBD OKU Selatan.

Baca juga: Ratusan KK Terdampak Banjir Bandang di Kabupaten Lahat

Beruntung tak lama setelahnya, Sungai Tehmi yang meluap berangsur surut sehingga warga desa, Perangkat Desa dibantu TNI Polri yang sudah tiba di lokasi membantu warga yang terdampak banjir

"Namun, setelah petugas dari Polsek dan Kecamatan tiba air Sungai sudah berangsur surut dan alhamdulillah tidak ada korban jiwa," terangnya.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini