TRIBUNNEWS.COM, SUKABUMI - Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi, Ujang Abdurohim Rochmi alias Dewan Batman membuat laporan kepada polisi terkait kasus penodongan senapan yang dilakukan seorang calon kepala desa yang kalah dalam pemilihan, Senin (20/3/2023) malam.
Diketahui penodongan dilakukan Abdur Rohman Rochmi alias Bombom., calon Kades PAW Desa Ciwaru, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, di rumahnya Kampung Lio RT 02 RW 03, Desa Ciwaru, Kecamatan Ciemas, sekitar pukul 15.00 WIB, Senin sore.
Ternyata Batman dan pelaku penodongan memiliki hubungan keluarga yakni kakak adik.
Seorang saksi, Abad (40) mengatakan, saat kejadian pelaku datang menggunakan sepeda motor.
Baca juga: Fakta Anggota DPRD Sukabumi Ditodong Senapan oleh Adiknya, Dipicu Kekalahan Pilkades Antar Waktu
Saat itu Batman sedang berbincang dengan tamu.
Tiba-tiba pelaku turun dari sepeda motornya dan langsung menodongkan senapan ke arah Batman.
Panik melihat hal tersebut, Batman bersama tamu dan istrinya kabur menyelamatkan diri.
Pelaku pun mengejar Batman dan istrinya serta tamu yang ada di rumah tersebut.
Baca juga: Anggota DPRD Sukabumi Ditodong Senapan Calon Kades, Motif hingga Kronologi Kejadiannya
"Ke saya ngejar juga, sama orang lain juga pada dikejar, yang datang gak tahu gak dihitung, yang mengamankan banyak, dia datang menggunakan motor, langsung turun menodongkan senapan," jelasnya.
Lapor Polisi
Meskipun memiliki hubungan keluarga, Batman tetap melaporkan kasus penodongan tersebut ke polisi.
Batman bersama istrinya datang ke Polres Sukabumi membuat laporan polisi.
"Ya kita datang ke sini silaturahmi ke Polres untuk mengadukan kaitan peristiwa atau pun kejadian yang dialami oleh saya dan keluarga, istri saya, tadi sekitar jam 15.00 WIB di kediaman saya, kaitan adanya penyerangan dari seseorang ke rumah saya menggunakan senapan," ujarnya di Satreskrim Polres Sukabumi.
Baca juga: Diserang Adik Pakai Senapan, Anggota DPRD Sukabumi: Saya Tidak Mendukungnya di Pilkades
Batman mengaku saat kejadian ia dikejar pelaku sampai ke dalam rumah.