News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Provos Satpol PP Polman Dibunuh Menantu, Pelaku Sakit Hati karena Sang Istri Ajukan Gugatan Cerai

Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Upacara pemakaman dan pengantaran jenazah anggota Satpol PP Polman, Warli Rahir yang tewas dibunuh di Kelurahan Manding, Kecamatan Polewali, Selasa (14/3/2023). Pelaku SY diduga sakit hati karena Warli Tahir yang juga mertuanya itu ikut menemani sang istri untuk mengajukan gugatan cerai.

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Fahrun Ramli

TRIBUNNEWS.COM, POLMAN - Warli Tahir (48), Provos Satpol PP Pemkab Polman tewas dibunuh oleh menantunya sendiri, SY, Selasa (14/3/2023) pukul 03.00 Wita, di Jl Dg Ngimpu, BTN Yosi, Kelurahan Manding, Kecamatan Polewali.

Korban menderita luka pada wajah bagian kiri, diduga akibat goresan senjata tajam.

Pelaku SY diduga sakit hati karena Warli Tahir yang juga mertuanya itu ikut menemani sang istri untuk mengajukan gugatan cerai.

Polres Polewali Mandar (Polman) menggelar rekonstruksi kasus pembunuhan ini, Kamis (30/3/2023).

Baca juga: Cerita di Balik Pembunuhan Dokter Mawar di Nabire, Petugas Kebersihan Sakit Hati dan Liur Jadi Bukti

Rekonstruksi pembunuhan Satpol PP Polman tersebut menghadirkan dua tersangka, termasuk pelaku utama, SY.

Hadir pula anak dari korban inisial Y, sementara korban diganti oleh anggota polisi.

Polisi memulai reka adegan di kantor Pengadilan Agama Polewali Jl Manuggal, Kelurahan Madatte.

Pelaku saat itu mengikuti korban yang tak lain mertuanya sendiri, dengan istrinya inisial Y ke kantor Pengadilan Agama.

Terungkap dalam reka adegan pelaku sengaja merusak motor korban, berniat mencelakai.

Sementara korban menemani anaknya datang ke kantor Pengadilan Agama untuk gugatan cerai.

Hal itulah yang melatarbelakangi pelaku merencanakan pembunuhan sadis.

Selanjutnya reka adegan berlanjut ke rumah tempat kejadian perkara di BTN Yosi, Kelurahan Manding.

Saat ini reka adegan masih berlangsung, polisi belum mengungkapkan jumlah dari reka adegan tersebut.

Baca juga: Buntut Kasus Pembunuhan di Tanah Abang, Polres Metro Jakarta Pusat Bakal Gencarkan Razia Premanisme

Kapolres Polman AKBP Agung Budi Leksono mengatakan reka adegan pembunuhan berlangsung hingga ke rumah korban.

"Ada empat lokasi yang di tempati reka adegan, termasuk di jembatan Binuang dan kantor pengadilan," terang Agung Budi Leksono saat ditemui di Mapolres Polman.

Empat lokasi tersebut, pertama di kantor Pengadilan Agama, sebuah rumah kos, rumah korban dan jembatan Binuang.

Hingga saat ini, polisi belum mereka ulang adegan detik-detik pelaku memasuki rumah korban.

Tersangka pelaku pembunuhan Satpol PP Polman saat reka adegan di kantor Pengadilan Agama Polewali, Kamis (30/3/2023). (Tribun Sulbar/Fahrun Ramli)

Kronologis Pembunuhan

Sebelumnya, Warli Tahir Satpol PP Polman dibacok pada bagian wajah hingga tewas, Selasa (14/3/2023) dini hari.

Polisi mengungkap kasus tersebut telah direncanakan sejak awal, atau pembunuhan berencana.

Pelaku masuk ke rumah lewat jendela dan menghabisi korban.

Peristiwa itu terjadi pada pukul 03.00 Wita, di Jl Dg Ngimpu, BTN Yosi, Kelurahan Manding, Kecamatan Polewali, Selasa (14/3/2023).

Korban mendapat luka pada wajah bagian kiri, diduga akibat goresan senjata tajam.

Baca juga: Gadis Remaja di Tanah Datar Dibunuh Kekasihnya, Dihabisi Nyawanya karena Takut Hamil

SY akhirnya diringkus setelah sempat buron.

Dia ditangkap saat berada di Kabupaten Ojo Una, Sulawesi Tengah (Sulteng), Selasa (21/3/2023).

Kapolres Polman, AKBP Agung Budi Leksono mengatakan pelaku utama merupakan menantu korban.

Motif pembunuhan berencana itu dipicu kekecewaan pelaku terhadap korban.

"Karena terduga pelaku tidak menerima apabila anak korban (istri pelaku) memasukkan gugatan cerai di Kantor Pengadilan Agama Polewali," terang Agung Budi Leksono, kepada wartawan, Rabu (22/3/2023).

Dijelaskan, pelaku merencanakan pembunuhan itu dengan persiapan matang.

Termasuk menyiapkan senjata tajam yang digunakan untuk menghabisi nyawa korban.

Setelah menghabisi nyawa korban, pelaku melarikan diri, dibonceng oleh kerabatnya.

Sementara kerabat pelaku yang turut serta membantu pembunuhan itu, juga sudah diamankan.

"Perencanaan, termasuk saat selesai dan hendak kabur juga sudah direncanakan," lanjutanya.

Polisi mengamankan dua tersangka, guna penyelidikan lebih lanjut di Mapolres Polman.

Artikel ini telah tayang di Tribunsulbar.com dengan judul KRONOLOGI Pembunuhan Satpol PP Polman Sesuai Reka Adegan, Ada Kaitan Gugatan Cerai

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini