Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Suryadi Jaya
TRIBUNNEWS.COM, BENGKULU TENGAH - Dua kakak beradik asal Desa Salam Harjo, Kecamatan Kerkap, Kabupaten Bengkulu Utara ditemukan tewas, Minggu (2/4/2023).
Keduanya Suryono (30) dan sang adik Purwanto (19) tenggelam di sungai Desa Aturan Mumpo 2, Kecamatan Pematang Tiga, Kabupaten Bengkulu Tengah.
Peristiwa ini pertama kali diketahui oleh salah seorang warga yang saat itu berada di kebun tak jauh dari lokasi kedua korban tenggelam.
Kabar itu pun dengan cepat menyebar sehingga puluhan warga langsung membantu melakukan evakuasi di sungai tersebut.
Baca juga: Pencarian Korban Perahu Tenggelam di Wajo Dilanjutkan, Berikut Identitas Korban Selamat & Hilang
Jenazah kedua korban berhasil dievakuasi dan sudah dibawa ke rumah duka menggunakan ambulans.
Bhabinkamtibmas Polsek Pondok Kelapa, Aiptu M Farizal menjelaskan, terkait kronologi kejadian masih simpang siur dan sedang dalam penyelidikan.
Kedua korban yakni Suryono dan adiknya Purwanto saat itu tengah memancing di sungai yang cukup dalam.
"Informasi sementara, mereka ini mancing dari jam 7 pagi tadi dan tenggelam sekira jam 10. Kebetulan mereka ini berempat dan semuanya warga Kecamatan Kerkap," ungkap Farizal.
Proses evakuasi pertama kali dilakukan oleh salah satu warga Desa Aturan Mumpo dan saat ini sedang dimintai keterangan oleh pihak kepolisian.
"Yang pertama kali mengevakuasi korban ini tetangganya Pak Kades Aturan Mumpo 2, ini lagi kami mintai keterangan terkait kronologi pastinya seperti apa," ujar Farizal.
Kronologis Kejadian
Saat memancing kedua korban ditemani oleh dua rekannya, Rahmat (22) dan Sanul (35), warga Kecamatan Kerkap, Kabupaten Bengkulu Utara.
Kepada pihak kepolisian, Rahmat membeberkan bagaimana detik-detik kedua rekannya itu tenggelam dan tak tertolong lagi.
Baca juga: Iqbal Cerita Detik-detik Perahu Tenggelam, Sang Kekasih Ine Satu-satunya Penumpang yang Hilang
Kejadian itu berawal saat keempat orang tersebut pergi memancing di sebuah tebat atau rawa.
Sekira pukul 10.00 WIB, setelah mencari lokasi yang pas untuk memancing, keempatnya pun langsung memancing.
Berselang beberapa waktu, mata pancing milik korban Purwanto (19) tersangkut di tengah rawa dan korban pun turun untuk melepas mata pancing yang tersangkut.
Ternyata, rawa lokasi keempatnya memancing memiliki palung yang cukup dalam, sedangkan di bagian pinggir rawa dangkal.
Karena tidak mengetahui struktur rawa tersebut, Purwanto yang tidak bisa berenang pun tenggelam di tengah rawa tersebut.
Melihat sang adik yang meminta tolong, Saryono langsung terjun ke rawa dengan niat menolong korban.
Namun kedua kakak beradik tersebut tenggelam bersamaan.
Melihat kejadian tersebut, salah satu saksi pergi menuju Desa Aturan Mumpo 2 untuk meminta pertolongan.
Kemudian puluhan warga mendatangi lokasi untuk mencari keberadaan kedua kakak beradik tersebut.
Tak membutuhkan waktu lama, kedua kakak beradik tersebut berhasil ditemukan dan langsung dievakuasi menggunakan ambulans.
"Karena tempat kejadiannya masuk area Kabupaten Bengkulu Utara, kejadian ini ditangani oleh Polsek Kerkap," ujar Kapolsek Pondok Kelapa Iptu Manogu Simanjuntak, melalui Kanit Reskrim Aipda Jumral Lebi.
Artikel ini telah tayang di Tribunbengkulu.com dengan judul Ambil Kail Menyangkut, Kakak Beradik asal Bengkulu Utara Tewas Tenggelam di Rawa