News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Dukun Sadis di Banjarnegara

Kaget Orangtuanya Jadi Korban Dukun Pengganda Uang Banjarnegara, Rani: Bilangnya Sudah Mau Pulang

Editor: Erik S
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Keluarga korban pembunuhan Mbah Slamet asal Pesawaran, Lampung telah bertolak ke Banjarnegara, Jawa Tengah untuk menjalani tes ante mortem

TRIBUNNEWS.COM, PESAWARAN- Rani Dwi Ulandari menceritakan komunikasi terakhir dengan orangtuanya, Suheri dan Riani.

Suheri dan Riani adalah korban dukun palsu pengganda uang Slamet Tohari alias Mbah Slamet di Banjarnegara, Jawa Tengah.

Baca juga: Istri Dukun Pengganda Uang di Banjarnegara Tidak Pernah Tanya Sumber Uang Suaminya, Ini Alasannya

Rani terakhir berkomunikasi dengan kedua orangtuanya pada 8 September 2021.

Kala itu, sang ayah mengabarkan sebentar lagi akan pulang ke Pesawaran.

“Dia bilang sudah mau pulang dari lokasi daerah sana,” kata dikutip dari Tribun Lampung, Kamis (6/4/2023).

Rani mengungkapkan pertemuan terakhirnya menjelang keberangkatan orangtua tersebut.

“Saat itu ayah pamit hendak bekerja, karena ayah merupakan bekerja sebagai pemborong,” ucap Rani.

Ditambahkannya, saat itu sang ayah mengaku hendak bekerja mengerjakan sebuah proyek pembangunan rumah di Pulau Jawa.

Baca juga: Anak dan Menantu Jadi Korban Pembunuhan Dukun Pengganda Uang Banjarnegara, Ini Permintaan Ngalimun

Dia mengatakan sang ayah akan bekerja di Semarang.

“Tetapi saat itu ayah bilang daerahnya bukan di Semarang tapi di Tulung Agung,” jawab Rani.

Rani teringat saat dirinya kerapkali bertanya mengenai kapan orangtuanya akan kembali ke rumah.

“Namun, hanya bilang nanti dan sebentar lagi,”

“Beberapa hari lagi,” 

“Terakhir ayah itu nelpon ga ke angkat pukul 17.30 pada 8 September 2021 sebelum lost kontak, dan setelah ditelpon balik sudah tidak aktif,” kenangnya.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini