TRIBUNNEWS.COM - Berita populer regional Tribunnews.com dimulai kasus oknum guru honorer cabuli 25 siswanya di Bengkulu.
Pelaku berinisial KM (32) melakukan aksinya dengan modus mengancam tidak diberi nilai.
Selain itu, KM juga mengiming-imingi akan memberikan uang kepada para korbannya.
Kemudian ada cerita penyapu koin kena prank di Kabupaten Subang, Jawa Barat.
Wanita bernama Mak Iye itu awalnya kaget dilempari uang sebanyak Rp 15 juta oleh pengguna jalan.
Namun setelah dicek, uang-uang tersebut hanyalah mainan.
Baca juga: Populer Internasional: Putin Kunjungi Wilayah Ukraina yang Direbut Rusia - Taiwan Beli Rudal dari AS
Berita populer terakhir ada insiden mobil Toyota Fortuner masuk ke jalur kereta api di Kabupaten Banyumas.
Belakangan baru terungkap, sopir memang mengarahkan mobil ke area berbahaya.
Ia melakukan aksi nekatnya karena dalam pengaruh narkoba sehingga halusinasi.
Berikut berita populer regional di Tribunnews.com dalam 24 jam selengkapnya:
1. Modus Guru Honorer di Bengkulu Cabuli 25 Siswanya, Ancam Tak Beri Nilai dan Iming-iming Uang
Seorang guru honorer pria di Bengkulu Utara, Bengkulu berinisial KM (32), ditangkap pihak kepolisian karena telah mencabuli dan melecehkan 25 siswanya.
Pencabulan dan pelecehan itu diketahui dilakukan KM kepada siswa laki-lakinya atau sesama jenis.
KM ditangkap Polres Bengkulu Utara pada Jumat (14/4/2023), setelah ada laporan tindak pidana pencabulan anak di Desa Bukit Berlian, Kecamatan Ulok Kupai, Bengkulu Utara.
Kapolres Bengkulu Utara, AKBP Andy Pramudia Wardana, mengungkapkan pelaku mencabuli dan melecehkan siswa di sekolah tempatnya mengajar.
"Pelaku ini merupakan karyawan honorer di sekolah tersebut," kata Andy saat dikonfirmasi TribunBengkulu.com, Minggu (16/4/2023).
Dalam menjalankan aksinya, KM mengancam para korban tidak akan diberi nilai.
Ia juga diketahui memberikan iming-iming uang Rp20 ribu kepada para korban.
Awalnya, korban KM diketahui berjumlah 19 anak.
Namun, pada Senin (17/4/2023), ada enam korban baru yang melaporkan perbuatan bejat KM ke Polsek Napal Putih.
Total, KM telah mencabuli dan melecehkan 25 siswanya.
Terkait hal itu, Andy mengatakan tidak menutup kemungkinan jumlah korban KM kembali bertambah.
"Tidak menutup kemungkinan bisa bertambah lagi," ungkap Andy, Senin.
2. Penyapu Koin di Jembatan Semoharjo Kena Prank, Uang Rp 15 Juta yang Dibuang Pemudik Uang Mainan
Kisah pemudik prank seorang ibu penyapu koin terjadi di Jembatan Sewoharjo, Desa Karanganyar Kecamatan Pusakajaya, Kabupaten Subang
Adalah Mak Iye, seorang ibu penyapu koin di Jembatan Sewoharjo yang jadi korbannya.
Awalnya Mak Iye terlihat bahagia saat ada pemudik menggunakan motor melemparkan uang Rp 15 juta
Namun uang Rp 15 juta tersebut oleh pemudik tak dilemparkan ke jalan melainkan dilemparkan ke sungai di bawah jembatan Sewoharjo.
Mak Iye pun langsung nekad turun ke sungai yang mengalir dibawah jembatan Sewoharjo tersebut untuk mengambil uang satu gepok di bungkus kantong plastik kresek hitam
Setelah mendapatkan uang tersebut, emak penyapu koin pun langsung girang dan berlari menuju penyapu koin lainnya dan memberitahu bahwa dirinya telah mendapatkan rezeki nomplok uang Rp 15 juta.
Nahas, saat dilihat lebih jelas dan teliti oleh Mak Iye, ternyata uang tersebut merupakan uang mainan.
Mak Iye penyapu koin pun merasa jengkel karena telah di prank oleh pengendara motor tersebut.
"Saya udah lompat ke sungai, udah basah-basahan, eh ternyata uangnya itu uang mainan. Padahal saya udah girang dapet rezeki nomplok," ucapnya emak-emak penyapu koin sembari kesal.
Menurutnya, perilaku tersebut sangat tidak baik dan tidak terpuji.
Apa lagi hal tersebut dirasa mempermainkan orang yang memang susah untuk mengais rezeki.
"Gila bener tuh pemudik ngeledekin orang tua, padahal saya ini orang susah, nyapu koin di atas jembatan Sewoharjo untuk cari makan sehari-hari, tapi malah diejek begini," katanya
Mak Iye mengaku dirinya merasa kecewa ada pemudik yang nge prank dirinya saat menyapu koin di Jembatan Sewoharjo.
"Kecewa pasti, karena tidak menyangka sama sekali ada pemudik yang tega bohongin orang tua," katanya
3. Lokasi Shalat Idul Fitri 21 April 2023 di Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya, Yogyakarta, Serang
Inilah daftar lokasi shalat Idul Fitri 1444 H pada Jumat, 21 April 2023 di sejumlah daerah.
Daftar ini memuat lokasi shalat Idul Fitri di Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya, Yogyakarta, dan Serang.
Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah memutuskan 1 Syawal 1444 H atau Lebaran jatuh pada Jumat, 21 April 2023.
Bagi warga Muhammadiyah atau umat muslim secara umum yang hendak mengikuti shalat Idul Fitri pada Jumat, 21 April 2023 bisa melihat daftar di bawah ini.
Daftar lokasi shalat Idul Fitri 1444 H di bawah ini, dirangkum Tribunnews.com dari muhammadiyah.or.id.
Selengkapnya, berikut daftar lokasi shalat Idul Fitri 1444 H di Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya, Yogyakarta, dan Serang pada Jumat, 21 April 2023:
Lokasi Shalat Idul Fitri di Jakarta pada Jumat, 21 April 2023
Jakarta Pusat
- Halaman Parkir Kantor PP Muhammadiyah Jl Menteng Raya 62
- Lapangan SDN 05 Petamburan
- Halaman Perguruan Muhammadiyah Cabang Tanah Abang II Pejompongan Benhil
- Masjid Ar-Rahmah RSI Cempaka Putih Jakarta
4. Gus Nur dan Bambang Tri Divonis 6 Tahun Penjara dalam Kasus Ujaran Kebencian Ijazah Palsu Jokowi
Terdakwa kasus ujaran kebencian ijazah palsu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Sugi Nur Raharja atau Gus Nur, divonis enam tahun penjara oleh Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) Solo, Selasa (18/4/2023).
Vonis itu dibacakan oleh Hakim Ketua Moch Hadi didampingi Hakim Anggota Hadi Sunoto dan Bambang Aryanto.
"Menjatuhkan pidana kepada Sugi Nur Rahardja hukuman penjara selama 6 tahun," terang Yuli Hadi, dikutip dari TribunSolo.com.
Vonis hakim tersebut, lebih ringan dari tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) yang sebelumnya menuntut Gus Nur pidana penjara selama 10 tahun.
Usai putusan, kuasa hukum Gus Nur, Andhika Dian Prasetyo, akan mengajukan banding terhadap putusan itu.
"Kami sangat menyayangkan adanya putusan tersebut Gus Nur divonis 6 tahun penjara," ujar Andhika.
"Dengan putusan tadi kami akan mengajukan banding," tambahnya.
Sebelumnya, dalam sidang pembacaan putusan tersebut, juga diwarnai pengusiran salah seorang pengunjung sidang oleh hakim.
Hakim mengusir pengunjung itu dikarenakan mengeluarkan kata-kata 'sidang dagelan' ketika pembacaan vonis oleh majelis hakim.
Hakim pun mengambil tindakan untuk mengusir orang yang bersangkutan.
"Tolong dikeluarkan tadi yang mengatakan sidang dagelan," kata majelis hakim Bambang Ariyanto.
Tersangka kasus ujaran kebencian, ITE dan penistaan agama, Bambang Tri Mulyono (TribunSolo.com/Ahmad Syarifudin)
Baca juga: Sebelum Dituntut 10 Tahun Penjara, Bambang Tri Si Pengugat Ijazah Jokowi Sempat Pamer Senyum
Sementara itu, terdakwa lain dalam kasus yang sama, Bambang Tri Mulyono juga dinyatakan bersalah.
Majelis Hakim PN Solo memvonis Bambang Tri penjara selama enam tahun dalam persidangan yang digelar pada Selasa.
"Menjatuhkan vonis 6 tahun penjara dan dan dibebani biaya sidang Rp2.000," kata Majelis Hakim Moch. Yuli Hadi didampingi Hakim anggota Hadi Sunoto dan Bambang Aryanto, dilansir Tribun Solo.
5.Fortuner Masuk ke Jalur Kereta Api di Banyumas, Sejumlah Perjalanan KA Terganggu, Berikut Daftarnya
Sebuah Toyota Fortuner tiba-tiba masuk ke jalur kereta api di Sumpiuh, Kabupaten Banyumas, Rabu (19/4/2023) pukul 03.00 WIB.
Mobil berwarna hitam dengan Nopol B 1559NCQ itu melintang di jalur kereta api Sumpiuh.
Akibat kejadian tersebut, perjalanan sejumlah kereta api terlambat akibat mobil pemudik asal Jambi masuk jalur kereta api di Sumpiuh, Kabupaten Banyumas, Rabu (19/4/2023).
Mobil baru berhasil dievakuasi menggunakan crane setelah proses evakuasi yang rumit, sekitar pukul 11.43 WIB.
Diberitakan sebelumnya, mobil pemudik tujuan Purworejo, Jawa Tengah, itu tiba-tiba masuk ke jalur kereta api jalur Tambak-Sumpiuh jalur hilir pada Rabu sekitar pukul 03.15 WIB.
Laporan dari Pengendalian Operasi KA yang meneruskan informasi dari petugas jaga lintasan (PJL) 501, mobil Fortuner hitam bernomor polisi B 1559 NCQ itu melaju dari arah barat dan menerobos palang pintu.
Mobil tersebut menerobos sisi barat masuk ke dalam perlintasan, kemudian berbelok ke kiri arah jalur hilir dan berjalan di atas jalur kereta api dengan kecepatan tinggi.
"Mobil melintang di jembatan BH 1608 Km 416+4/5."
"Pada pukul 04.30 WIB, dari kepala resort bagian jalan jembatan bahwa evakuasi menunggu crane dari tambak."
"Pukul 04.35 WIB, jalur Tambak-Sumpiuh jalur hilir dinyatakan tidak bisa dilalui kereta api," ujar Manager Humas Daop 5 Purwokerto Krisbiyantoro lewat keterangan tertulisnya.
Pihaknya menjelaskan, pada pukul 05.30 WIB, operator crane tiba untuk cek lokasi.
Namun, lantaran jalan masuk terlalu sempit, crane bentang 12 meter maupun crane 50 meter sulit diterjunkan untuk mengevakuasi.
Setelah proses evakuasi yang cukup rumit, pukul 11.43 WIB, mobil tersebut berhasil dikeluarkan dari jalur kereta api.
"Segera setelah mobil berhasil dievakuasi, jalur diperiksa petugas unit jalan jembatan dan dinyatakan aman untuk perjalanan kereta api," imbuhnya.
(Tribunnews.com)