News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Sopir Mobil Fortuner yang Masuk Jalur Kereta Api Ditetapkan Sebagai Tersangka, PT KAI Alami Kerugian

Penulis: Faisal Mohay
Editor: Garudea Prabawati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Supir mobil Fortuner, Candra Sandy Prayoga (27) warga asal Jambi ditetapkan sebagai tersangka karena menerobos jalur Kereta Api di petak Tambak-Sumpiuh, Banyumas, Kamis (20/4/2023).

TRIBUNNEWS.COM - Setelah menjalani sejumlah pemeriksaan, sopir yang mengemudikan mobil Fortuner masuk ke jalur perlintasan kereta api di Banyumas, Jawa Tengah ditetapkan sebagai tersangka.

Sopir yang bernama Candra Sandy Prayoga (27) positif menggunakan sabu saat mengemudikan mobil.

Diketahui, didalam mobil Fortuner tersebut ada 8 penumpang yang berasal dari Kabupaten Muaro Jambi dan hendak mudik ke Purworejo, Jawa Tengah.

Kasat Reskrim Polresta Banyumas, Kompol Agus Supriadi Siswanto mengatakan perbuatan tersangka sangat membahayakan penumpang dan mengakibatkan PT KAI mengalami kerugian.

"Kasus mobil Fortuner yang masuk kedalam perlintasan Kereta Api untuk sopir Fortuner kami tetapkan sebagai tersangka dan masih dalam proses pemeriksaan," paparnya, Kamis (20/4/2023), dikutip dari TribunJateng.com.

Baca juga: Mobil Fortuner Terobos Jalur Rel KA di Banyumas, Total Kerugian PT KAI Rugi Rp6,6 Juta

Berdasarkan laporan yang diajukan PT KAI ke Satreskrim Polresta Banyumas, total kerugian mencapai Rp6,6 juta.

"Karena mobil Fortuner masuk ke rel, kerusakan di bantaran rel kereta api dan hasil kerugian sekitar bantaran kayu rel itu rusak 6 batang," sambungnya.

Tersangka dapat dijerat dengan pasal 194 KUHP pasal ayat 1 dan undang-undang Perkeretaapian nomor 23 tahun 2007 dengan ancaman pidana 15 tahun.

Sosok Tersangka

Meski tidak menimbulkan korban jiwa, tapi ada dugaan sopir sengaja membelokkan mobil ke jalur kereta dengan kecepatan tinggi hingga tersangkut di jembatan.

Salah satu penumpang di dalam mobil, Taqwa mengatakan sopir sengaja bermanuver ke jalur perlintasan kereta api dan berhenti di tengah jembatan.

"Kata sopir, 'biar mati semua'," ungkapnya menirukan teriakan sopir.

Menurutnya sopir sudah menunjukkan gelagat aneh setelah beristirahat makan di sebuah warung.

"Sopir berusaha menabrakkan mobil ke bus," terangnya.

Baca juga: Mobil SUV Tiba-tiba Masuk Jalur Kereta Api di Sumpiuh Banyumas, Begini Kondisi Penumpang

Ia sempat mengingatkan sopir untuk istighfar dan membawa mobil lebih hati-hati.

Namun, perkataan tersebut tidak dihiraukan karena secara tiba-tiba sopir mengemudikan mobil masuk ke perlintasan kereta api.

Setelah berada di atas rel sekitar 1 kilometer, sopir menghentikan mobil tepat di atas jembatan.

Para penumpang panik karena takut ada kereta yang melintas dan menabrak mobil.

"Setelah mobil berhenti sopir langsung kabur," lanjutnya.

Warga yang melihat insiden tersebut berusaha menyelamatkan para penumpang yang terjebak di dalam mobil.

Sebuah mobil masuk ke jalur kereta api di Sumpiuh, Kabupaten Banyumas, belum berhasil dievakuasi, Rabu (19/4/2023). Keberadaan mobil ini menghalangi perjalanan sejumlah kereta api. (ISTIMEWA/KIRIMAN WARGA)

Kronologi Kejadian

Insiden yang terjadi sekitar pukul 03.00 WIB tersebut tidak menimbulkan korban jiwa karena tidak ada kereta api yang melintas.

Namun, ada satu kereta api barang yang harus tertunda keberangkatannya dan terpaksa berhenti di stasiun Tambak, Purwokerto.

Koordinator Forum Relawan Lintas Organisasi (Fortasi) Banyumas, Sudjatmiko menduga sopir mobil sengaja melewati rel perlintasan kereta api.

Baca juga: Tinjau Arus Mudik di Tol Japek, Wakapolri: Laka Lantas Menurun

"Ada unsur kesengajaan dari sopir. Mobil masuk dari perlintasan kereta api. Sudah diingatkan penumpang," paparnya, Rabu (19/4/2023), dikutip dari TribunBanyumas.com.

Sementara itu, Manager Humas Daop 5 Purwokerto, Krisbiyantoro menjelaskan mobil Fortuner melaju dari arah barat dan menerobos palang pintu.

Setelah menerobos palang pintu, mobil berbelok ke arah jalur hilir dan melaju di atas jalur kereta api dengan kecepatan tinggi.

"Mobil melintang di jembatan BH 1608 Km 416+4/5."

"Pada pukul 04.30 WIB, dari kepala resort bagian jalan jembatan bahwa evakuasi menunggu crane dari tambak."

"Pukul 04.35 WIB, jalur Tambak-Sumpiuh jalur hilir dinyatakan tidak bisa dilalui kereta api," terangnya.

Baca juga: Mulai Masuk Puncak Arus Mudik, 23.900 Penumpang Berangkat dari Stasiun Senen Hari Ini

Proses evakuasi dilakukan sejak pukul 05.30 WIB, namun terkendala jalan masuk yang terlalu sempit sehingga crane sulit diterjunkan.

Karena terlalu rumit evakuasi mobil baru bisa dilakukan pada pukul 11.43 WIB.

"Segera setelah mobil berhasil dievakuasi, jalur diperiksa petugas unit jalan jembatan dan dinyatakan aman untuk perjalanan kereta api," sambungnya.

Sejumlah perjalanan kereta api sempat tertunda akibat insiden ini.

(Tribunnews.com/Mohay) (TribunBanyumas.com/Permata Putra) (TribunJateng.com/Rival Al Manaf)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini