TRIBUNNEWS.COM, PADANG LAWAS - Hanya karena tak diberikan pekerjaan oleh orang tuanya, JEH (22), warga asal Kabupaten Padang Lawas, Provinsi Sumatra Utara (Sumut) tega membunuh sang ayah, Paruhuman Hasibuan (58) dan ibu tirinya, Rosma Daulay (56), Jumat (5/5/2023) lalu.
JEH sempat berpapasan dengan kakaknya, Sofar Hasibuan saat berusaha kabur usai membunuh ayah kandung dan ibu tirinya.
Baca juga: Fakta Anak Bunuh Ibu Kandung di Kudus, Bernasib Apes saat Kabur hingga Pengakuan Pelaku
Saat itu Sofar Hasibuan sempat memanggil pelaku, tapi tidak direspons.
Sampai di rumah orangtuanya, Sofar Hasibuan melihat ayah dan ibunya sudah meninggal.
Sofar kemudian mengejar pelaku.
Namun, pelaku sudah keburu kabur.
Dari keterangan Kasat Reskrim Polres Padang Lawas, AKP Hitler Hutagalung, awalnya pelaku JEH mendatangi kediaman ayahnya di Desa Gunung Intan, Kecamatan Barumun Selatan, Kabupaten Padang Lawas.
Dia sengaja datang ke rumah orangtuanya untuk meminta pekerjaan.
"Namun ayahnya mengatakan tidak ada pekerjaan untuk pelaku," kata Kasat Reskrim Polres Padang Lawas, AKP Hitler Hutagalung, Senin (8/5/2023).
Baca juga: Marak Kasus Pembunuhan Anak Kandung, Pemerintah Harus Utamakan Isu Kesehatan Mental Orang Tua
Karena pelaku terus mendesak, sang ayah kemudian naik pitam.
Korban kemudian meminta agar pelaku tidak tinggal di rumahnya.
Korban juga sempat marah kepada pelaku.
Saat itu, pelaku langsung mengambil batu dan memukul kepala ayahnya.
Korban yang sudah berusia lanjut kemudian jatuh tersungkur ke lantai.