News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Mayat Dimutilasi dan Dicor di Semarang

Pengakuan Husen, Pelaku Mutilasi di Semarang: Merasa Sakit Hati karena Sering Dipukuli Korban

Penulis: Ifan RiskyAnugera
Editor: Sri Juliati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelaku mutilasi di Jalan Mulawarman Raya, Tembalang, Kota Semarang, Jawa Tengah, Muhammad Husen (28) akui merasa sakit hati dan sering dipukuli oleh korban.

Saat korban tengah tertidur di tempat usaha tersebut, Husen langsung menyerang korban dengan dua kali tusukan.

"Saya tusuk di bagian pipi sebelah kanan dengan linggis terus pindah ke sebelah kiri," ujarnya.

Setelah menusuk korban, Husen sempat keluar untuk minum kopi di angkringan dekat lokasi kejadian.

Usai membunuh, Husen mengambil sejumlah uang milik korban.

Husen pun mengaku uang yang diambilnya itu digunakan untuk bersenang-senang.

"Yang diambil Rp 7 juta, buat senang-senang," terang Husen.

Ada Kemungkinan Tersangka Bertambah

Sebelumnya pihak kepolisian telah menetapkan Husen sebagai tersangka pembunuhan hingga mutilasi di Tembalang, Kota Semarang.

Diketahui, Husen ditangkap pada Selasa (9/5/2023) dan telah ditahan di kantor Polrestabes Semarang.

Sementara, Kapolrestabes Semarang Kombes Irwan Anwar mengatakan bahwa ada kemungkinan tersangka dari kasus pembunuhan tersebut bertambah.

Menurut Irwan, seorang pemilik angkringan yang berjualan di dekat lokasi pembunuhan dapat jadi tersangka karena mengetahui korban telah dibunuh.

Pemilik angkringan tersebut bernama Imam dan kini statusnya masih saksi.

Imam dapat dijerat dengan pasal mengetahui peristiwa tindak pidana, tapi tidak melapor.

"Sementara tersangka utama masih Husen, Imam pedagang angkringan masih kita periksa tapi ada kemungkinan menjadi tersangka," ujarnya, Rabu (10/5/2023), dikutip dari Tribunjateng.com.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini