TRIBUNNEWS.COM, MOROWALI -Sebuah pesawat Hawker 900XP dengan nomor registrasi PK-LRU dikabarkan tergelincir di Bandara Maleo, Umbele, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah atau Sulteng, Kamis (14/5/2023), sekitar pukul 15.00 Wita.

Informasi diperoleh TribunPalu.com, kecelakaan pesawat itu terjadi di Bandara Morowali, Desa Umbele, Kecamatan Bumiraya, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah.

Baca juga: Pilot Rusia Tewas dalam Kecelakaan Pesawat Militer Su-25 di Perbatasan Ukraina

Kecelakaan itu terjadi setelah pesawat tak terkendali dan menabrak pagar pembatas bandara.

Pesawat pun tergelincir hingga keluar arena bandara.

Kapolres Morowali AKBP Suprianto telah menerima informasi Kecelakaan Pesawat itu.

Hanya saja, dia belum menerima data dari anggota di lapangan.

"Anggota sementara di lapangan mengumpulkan data," kata AKPB Suprianto.

Hingga berita ini dirilis, belum diketahui jumlah korban dari kejadian itu.

Baca juga: Orang-orang yang Tewas dalam Kecelakaan Pesawat Yeti Airlines di Nepal

2 kru luka ringan

Pesawat tersebut bertolak dari Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.

Kapolres Morowali AKBP Suprianto menyebutkan, pesawat itu memuat delapan orang, terdiri dari empat penumpang dan empat kru.

Meski tak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, namun dua kru dilaporkan mengalami luka ringan.

"Ada empat penumpang dan empat kru. Semuanya selamat," tutur AKBP Suprianto.

Kedua kru pesawat luka itu dilarikan ke puskesmas terdekat.

Diketahui pesawat carteran itu ditumpangi karyawan perusahaan nikel tujuan Morowali Utara.

Pesawat dililit kawat berduri

Petugas Airnav Bandara Maleo Morowali, Sulawesi Tengah, bersiaga di sekitar lokasi Kecelakaan Pesawat Jet Hawker, Kamis (11/5/2023).

Kecelakaan Pesawat itu terjadi di Bandara Maleo Morowali, Desa Umbele, Kecamatan Bumiraya, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah.

Kecelakaan Pesawat itu terjadi setelah pesawat tak terkendali dan menabrak pagar pembatas bandara.

Baca juga: Jadi Lokasi Parkir Pesawat, Bandara I Gusti Ngurah Rai Turut Dorong Kelancaran KTT ASEAN

Pesawat pun tergelincir hingga keluar arena bandara.

Penumpang pesawat yang diketahui karyawan perusahaan nikel tujuan Morowali Utara langsung dievakuasi usai kejadian.

Mereka dilarikan ke unit pelayanan kesehatan terdekat.

TribunPalu.com yang menghubungi seorang petugas Bandara Meleo Morowali enggan berbicara terkait kejadian di tempat kerjanya itu.

Karyawan itu enggan memberikan keterangan dengan alasan larangan dari atasan untuk memberikan informasi kepada wartawan.

Baca juga: Indonesia Kerahkan Pesawat Tempur F-16 Jaga Pelaksanaan KTT Asean di Labuan Bajo

"Atas kami belum mengizinkan bicara soal kejadian ini," ucap pria itu via WhatsApp.

Spesifikasi Pesawat

Pesawat tergelincir tersebut diketahui berjenis Jet Tipe Hawker PK LRU.

Pesawat carteran itu menabrak pagar pembatas hingga tergelincir keluar Bandara Morowali, Kamis (11/5/2023).

Diketahui Jet Tipe Hawker merupakan jet bisnis penumpang sipil super-menengah.

Berikut spasifikasi pesawatnya:

Kru: 2 pilots
Kapasitas: 8 passengers typical, 12 maximum
Panjang: 69 ft 2 in
Rentang sayap: 61 ft 9 in
Tinggi: 19 ft 7 in
Berat kosong: 23,500 lb
Berat isi: 26,000 lb
Berat berguna: 16,200 lb
Berat maksimum saat lepas landas: 39,500 lb
Mesin: 2 × Pratt & Whitney Canada PW308A turbofan, 6,900 lbf / ISA + 22 °C masing-masing

Kinerja

Laju maksimum: Mach 0.84 (482 kn)
Laju jelajah: Mach 0.82 (470 kn)
Jangkauan: 3,280 NM
Langit-langit batas: 45,000 ft.

Artikel ini telah tayang di TribunPalu.com dengan judul BREAKING NEWS: Terjadi Kecelakaan Pesawat di Morowali

dan

Badan Pesawat Tergelincir di Bandara Maleo Morowali Dililit Kawat Berduri, Polisi dan TNI Berjaga