TRIBUNNEWS.COM, MUARASABAK -  Presiden Joko Widodo tiba di bandara Sulthan Thaha Jambi, pada Selasa (16/5/2023) sekitar pukul 08.30 WIB.

Presiden Joko Widodo dijadwalkan berkunjung ke Kabupaten Tanjung Jabung Timur.

Baca juga: Presiden Jokowi Tiba di Jambi Kunjungan Kerja ke Pasar Talang Banjar dan Tanjung Jabung Timur

Sebelumnya, kunjungan Jokowi ke kabupaten di daerah pesisir ini sempat ditunda.

Informasi sementara, Jokowi juga akan berkunjung ke Pasar Talang Banjar, Kota Jambi.

Informasi yang diperoleh Tribunjambi.com, kunjungan kerja ke Kabupaten Tanjung Jabung Timur tersebut, Jokowi akan meninjau sejumlah titik lokasi jalan rusak, seperti ke Kampung Laut dan jalan di Mendahara.

Tidak membuang kesempatan ini, Bupati Tanjung Jabung Timur Romi Haryanto menginstrusikan kepada beberapa camat, yaitu Camat Sabak Garat, Geragai dan Camat Kuala Jambi mengkoordinasikan kesiapannya.

Baca juga: Reaksi Presiden Jokowi saat Berdiri di Belakang Prabowo yang Naiki Tangga Usai Tanam Mangrove

Diantaranya memantau kedatangan Presiden Jokowi, dan dilakukan senatural mungkin tidak ada rekayasa apapun.

"Jadi saya instruksikan kepada beberapa camat yang mana wilayahnya besok dikunjungi presiden, semua natural dan tidak diarahkan," ujarnya, Senin (15/5/2023).

"Saya juga mengimbau kepada masyarakat, saat meminta foto tidak boleh menyerbu, hanya boleh tunjuk tangan dan memanggil nama presiden," sambungnya.

Sementara itu, Sekda Tanjung Jabung Timur Sapril mengatakan, dilakukan rapat bersama beberapa OPD serta dari pihak kepolisian dan TNI.

Tentunya segala sesuatu sudah di persiapkan termasuk helipad, dan informasi terakhir dikabarkan beliau menggunakan helikopter.

Baca juga: Momen Presiden Jokowi dan Menhan Prabowo Nyebur Tanam Mangrove

"Kita sudah menyiapkan tempat helipadnya yakni di daerah parit locing, desa alang-alang, dan sudah menugaskan camat untuk memantau lokasi tersebut," pungkasnya.

Penulis: Anas Al Hakim

Artikel ini telah tayang di TribunJambi.com dengan judul Jokowi Akan Lihat Jalan Rusak di Tanjab Timur, Bupati Romi: Semua Natural dan Tidak Diarahkan