"Kita sangat prihatin atas kasus ini, kita berharap aparat kepolisian mengusut tuntas dan menindak tegas para pelaku yang terlibat tanpa ampun," sambung Nurdin Halid.
Nurdin turut meluruskan narasi bunker narkoba yang beredar.
"Jadi bukan bunker seperti yang viral di publik, itu bukan bunker seperti yang tersebar tetapi brankas kecil," kata Nurdin Halid.
Baca juga: UNM Makassar Bantah Ada Bunker Narkoba di Dalam Kampus, Ini Penjelasan Wakil Rektor
Tanggapan Kampus
Wakil Rektor III UNM, Andi Muhammad Idhan juga senada dengan Nurdin.
"Setelah saya melihat di lokasi, ternyata yang dimaksud bunker itu tidak benar," kata Prof Idhan.
"Jadi yang benar itu adalah brankas kecil, brankas yang berada di bawah lantai," sambungnya, seperti yang dikutip dari TribunMakassar.com.
Idhan mengatakan, berangkas tersebut ada di bawah lantai dan berada di dalam sekretariat mahasiswa yang sudah tidak terpakai.
"Luasnya itu saya tidak tahu persis, cuman kalau saya lihat itu lantainya sekitar 40x40 centimeter," ungkapnya.
(Tribunnews.com, Renald)(TribunMakassar.com, Muslimin Emba)