TRIBUNNEWS.COM, PADANG - Gempa berkekuatan magnitudo M 5,8 melanda Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat, Selasa (20/6/2023) pukul 15.41 WIB.
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menginformasikan pusat gempa berada di kedalaman 10 Km pada koordinat 0,91 lintang selatan dan 98,55 bujur timur.
Gempa itu juga terasa kuat di Padang dan membuat warga berhamburan keluar dari ruangan dan rumah.
Tak terkecuali Kapolda Sumatera Barat (Sumbar) Irjen Pol Suharyono.
Dia meninggalkan lokasi press release akibat adanya gempa bumi, Selasa (20/6/2023).
Baca juga: Gempa Terkini: Magnitudo 3,7 Guncang Bolaang Mongondow Selatan hingga M 5,6 di Keerom Papua
Gempa ini terjadi saat Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Barat menyampaikan hasil ungkap kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO).
Kegiatan ini dijelaskan langsung oleh Kapolda Sumbar, Irjen Pol Suharyono, di ruangan lantai empat Mapolda Sumbar.
Pantauan TribunPadang.com terlihat hadir dalam kegiatan press release ini Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Pol Dwi Sulistyawan dan Dirreskrimum Polda Sumbar Kombes Pol Andry Kurniawan.
Polda Sumbar juga menghadirkan barang bukti berupa dokumen, handphone (HP), dan pasport.
Selain Kapolda Sumbar, para awak media sempat panik.
Namun akhirnya tetap bertahan di lantai empat karena kondisi sudah aman.
Namun Kapolda Sumbar tidak ikut melanjutkan kegiatan jumpa pers karena akan mengikuti agenda lainnya.