Kondisi Prajurit TNI Stabil
Dikutip dari Kompas.com, Kepala Penerangan Lanud Hasanuddin, Mayor Sus Sendang Arum Mahardani, membenarkan kejadian penerjun payung yang jatuh di Maros dan viral itu.
Sendang menjelaskan, permasalahan pada payung yang tidak mengembang sempurna dan kondisi angin yang relatif tidak stabil.
Ia mengatakan, kini kondisi penerjun itu sudah stabil.
"Saat ini kondisi penerjun dari Kopasgat dalam keadaan baik dan stabil, meskipun ada dislokasi pada lengan bagian kiri," katanya.
Lebih lanjut, Sendang menambahkan, kegiatan terjun tersebut merupakan kegiatan rutin, sebagai refreshing terjun pada drop zone yang telah ditentukan.
"Alhamdulillah, saat ini semua sudah tertangani dan mohon doanya agar penerjun lekas pulih," ujarnya.
Kesaksian Warga
Saksi mata bernama Jufri mengatakan, ketika kejadian, sejumlah warga tengah menonton aksi terjun payung.
Ia menyebut, seorang penerjun tampak kesulitan membuka parasutnya.
Hingga membuat penerjun berputar-putar dan jatuh ke tanah.
"Pas jatuh parasutnya tidak melebar, bahkan terlihat parasutnya berputar-putar di udara," terangnya.
Beruntungnya, ia masih sadarkan diri.
"Kondisinya itu tidak terlalu parah tapi ada lecet di leher, kondisinya sadarkan diri," ujarnya.