Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Sebuah kecelakaan terjadi antara kereta api 112 Brantas dan sebuah truk kontainer di perlintasan kereta api Jalan Madukoro Raya Semarang, Jawa Tengah, Selasa (18/7/2023) malam.
Dikutip dari Tribun Jateng dan video yang beredar, tabrakan itu mengakibatkan ledakan dan kobaran api.
Detik-detik insiden itu sempat terekam dan diunggah akun Twitter @sahabat_kereta.
Kecelakaan tersebut, diketahui terjadi sekira pukul 19.35 WIB.
Mulanya KA Brantas rute Pasar Senen-Blitar itu berjalan dari arah barat ke timur.
Sementara itu, ada truk kontainer yang diketahui mengalami mogok di tengah perlintasan rel kereta api.
Baca juga: Kecelakaan Kereta Api vs Truk Trailer di Semarang, Satu Penumpang Terluka
Truk itu hendak melintas dari arah utara ke selatan.
Tabarkan pun tak terelakan, KA Brantas lantas menghantam truk yang mogok di perlintasan rel.
Bodi depan truk terlindas kereta.
Seketika, truk tersebut terseret beberapa meter dan kemudian muncul kobaran api di dekat gerbong kereta.
Kobaran api itu muncul disertai suara seperti ledakan yang cukup besar.
Meski demikian, hingga berita ini ditulis belum ada keterangan secara pasti mengenai kronologi tabrakan tersebut.
Diketahui, akibat kecelakaan antara KA Brantas dengan truk kontainer ini mengakibatkan satu orang mengalami luka.
Direktur Lalu Lintas Polda Jawa Tengah, Kombes Agus Suryo Nugroho, membenarkan insiden tersebut.
Agus menyebut, pihaknya langsung datang ke lokasi sekitar pukul 19.44 WIB.
"Pada hari Selasa tanggal 18 Juli 2023 sekira pukul 19.44 WIB, Anggota Lantas Polsek Semarang Barat beserta Unit Gakkum Polrestabes Semarang melaksanakan tinjauan TKP kecelakaan l lalu lihtas di Jalan Madukoro perlintas KA palang pintu Kota Semarang," kata Agus dalam keterangannya, Selasa (18/7/2023).
Agus belum memberikan penjelasan lebih jauh terkait kecelakaan tersebut.
Saat ini, lanjut Agus, pihaknya masih berada di lokasi untuk melakukan penanganan lebih lanjut.
"Laporan perkembangan akan kami laporkan pada kesempatan pertama," tuturnya.
(Tribunnews.com/Milani Resti/Abdy Ryanda Shakti) (TribunJateng.com/Raka F Pujangga)