TRIBUNNEWS.COM, AMBON- Kesedihan mendalam mendera keluarga RRS (15), remaja yang tewas dianiaya AT (25) anak ketua DPRD Ambon, AT.
RRS tewas setelah sempat tak sadarkan diri setelah dipukul sebanyak 3 kali di bagian kepala oleh AT.
Baca juga: Sosok Ketua DPRD Ambon Elly Toisuta, Ibu Penganiaya Remaja hingga Tewas, Serahkan Kasus ke Polisi
Pemicu tak lain lantaran keduanya sempat nyaris bersenggolan saat masuk kedalam gang,
Keluarga korban mengatakan, mereka pun menyesali tindak kekerasan yang dilakukan AT..
Keluarga korban pun sangat terpukul dengan kejadian itu.
"Kami sangat terpukul atas kejadian yang merenggut saudara kami, dia sangat ramah denga semua orang bahkan tidak pernah memiliki musuh," ucap sepupu korban, Nur, Selasa (1/8/2023).
Korban diketahui masih berstatus pelajar di kelas 12 MA-Alfatah Ambon.
Selain keluarga dan kerabat, tampak teman-teman sekolah korban juga mendatangi rumah duka.
Seorang teman sekolah korban, Rasido Sandika mengaku bahwa korban sangat kalem disekolah, tidak pernah terlibat masalah.
"Dia di sekolah dikenal baik, alim dan tidak pernah buat kegaduhan," cetusnya.
Kronologis Kejadian
Ps Kasi Humas Polresta Pulau Ambon Ipda Janete Luhukay mengatakan peristiwa penganiayaan itu terjadi di kawasan Talake tepatnya di Asrama Polisi Kecamatan Nusaniwe, Kota Ambon, Minggu (30/7/2023) sekitar pukul 21.00 WIT.
Kejadian itu bermula saat korban dan temannya MFS (16) pergi ke rumah saudaranya di Kawasan Talake untuk mengembalikan jaket.
Namun saat keduanya memasuki Gapura Lorong Masjid Talake, ternyata keduanya hampir bersenggolan dengan pelaku.
Baca juga: Sosok Elly Toisuta, Ketua DPRD Kota Ambon dari Partai Golkar, Anaknya Aniaya Pelajar hingga Tewas