TRIBUNNEWS.COM - Seorang guru Bimbingan Konseling (BK) yang merangkap jadi guru olahraga di sebuah SMP di Teras, Boyolali, Jawa Tengah dilaporkan atas kasus pelecehan seksual secara verbal.
Diketahui, guru tersebut berinisial I tersebut kini telah dibebastugaskan akibat perbuatannya.
Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Boyolali, Supana.
Ia diketahui telah memanggil Kabid SMP, Mulyono, dan mendapatkan penjelasan langsung dari kepala sekolah tempat I mengajar.
"Kemudian dari sekolah sudah melakukan tindakan (terhadap guru itu)," ungkap Supana, seperti yang diwartakan TribunSolo.com.
Ia juga menyebutkan, guru tersebut kini dipindahkan ke bagian yang tidak berkaitan dengan siswa.
Baca juga: Finalis Alami Dugaan Pelecehan Seksual, Penyelenggara Miss Universe Indonesia 2023 Buka Suara
"Guru tersebut tidak diberi tanggung jawab yang berkaitan dengan siswa," ujarnya.
Korban Trauma
Korban yang merupakan seorang siswi pun mengalami trauma.
Kini, korban meminta pendampingan psikologi dari Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP4A) Boyolali.
"Senin kemarin, ada orang tuanya ke sini. Minta pendampingan psikologi untuk anaknya," kata Kepala DP2KBP4A Boyolali, Ratri S Survivalina.
Lina pun mengatakan, sudah menjadwalkan untuk konseling terhadap korban.
"Jumat (besok), kita jadwalkan untuk penjangkauan dan penilaian. Selanjutnya akan kita berikan konseling yang dibutuhkan siswi tersebut," jelas Lina.
Selain itu, pihaknya juga telah menjalin komunikasi dengan pihak kepolisian.
"Kita juga akan komunikasi ke pihak kepolisian mengenai kondisi ini," tambahnya.