Kemudian secara spontan, Achmad Husein melemparkan pertanyaan kepada mahasiswa yang ketiga tentang siapa sosok yang bakal memimpin Indonesia untuk mewujudkan mimpi-mimpi tersebut.
Dalam benak Achmad Husein, mahasiswa tersebut akan menjawab Ganjar Pranowo.
Namun, jawaban mahasiswa baru itu di luar dugaannya.
"Dalam benak hati saya akan dijawab Ganjar Pranowo, ternyata dijawab Anies Baswedan, kaget saya," paparnya.
Ia menegaskan, bahwa diskusi itu bukan terkait dengan politik praktis.
"Bukan masalah capres, kan itu soal mimpi generasi muda Indonesia ke depan."
"Tapi, dua (mahasiswa) yang saya tanya (di awal) enggak dimasukkan (ke dalam video yang beredar)," tandasnya.
Tak jadi masalah pilihan berbeda
Meski jawaban ketiga mahasiswa itu tak sesuai dengan harapannya, Achmad Husein mengaku tak mempermasalahkan hal itu.
"Mungkin itu dari kelompok yang sama, lari ke panggung."
"Tidak mewakili seluruh mahasiswa, pas kebetulan saja," ujar Achmad Husein, Rabu (9/8/2023), dilansir Kompas.com.
Ia lantas mengatakan, pilihan berbeda soal siapa calon presiden mendatang tidak jadi masalah.
"Saya sudah bilang beda pilihan ndak masalah. Mungkin kalau ikut jadi ajudan milenial bupati, lihat kinerja pemkab, pilihan mereka bisa berubah, ngikut pilihan saya," bebernya.
(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, Kompas.com/Fadlan Mukhtar Zain)