Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, PEMALANG - Gubernur Jawa Tengah selaku Ketua Majelis Pembina Daerah Pramuka Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengatakan Pramuka harus menjadi penggerak utama gerakan pemuda.
Ia pun optimis 25,2 juta anggota Pramuka di seluruh wilayah Indonesia mampu mewujudkan kemajuan bangsa pada tahun 2045 mendatang.
“Pramuka harus menjadi penggerak utama gerakan pemuda, baik mereka yang ada di Kwarnas, Kwarda, Kwarcab, maupun Kwaran, karena untuk menuju Indonesia emas di tahun 2045, kita memerlukan sumber daya manusia kelas atas,” kata Ganjar dalam Upacara Peringatan Hari Pramuka ke-62 tingkat provinsi di Bukit Tangkeban, Desa Nyalembeng, Pulosari, Pemalang, Rabu (30/8/2023).
Dengan segala kemampuan mental, fisik, dan kecerdasan, Ganjar meyakini pramuka dapat menjelma menjadi energi besar untuk mewujudkan kemajuan negara di masa yang akan datang.
Terlebih seluruh anggota pramuka dibekali berbagai pengetahuan dan keterampilan tambahan yang diberikan para kakak-kakak pembina dalam berbagai kegiatan pengembangan.
Baca juga: Minta Pramuka Lakukan Pembaruan Dalam Pembinaan, Wapres: Optimalkan Cara Kekinian
“Maka manusia-manusia Pramuka tidak akan kaget jika diberi mandat untuk mengelola lingkungan, mengelola sosial kemasyarakatan, pendidikan, kesehatan perekonomian, sampaikan kenegaraan,” kata Ganjar.
Tak hanya itu, Ganjar kagum dengan semangat para anggota pramuka yang telah bekerja membantu masyarakat sepenuh hati dan cinta.
Sebab itu, Ganjar mendorong Pramuka agar siap mendapatkan tanggung jawab memajukan bangsa.
“Anggota pramuka pasti akan luwes untuk diberikan tanggung jawab apapun karena pramuka akan bekerja bukan hanya dengan kecerdasan saja, tapi juga dengan sepenuh cinta. Inilah Pramuka kita,” katanya.
Baca juga: Rampung Gelar Raimuna Nasional XII, Gerakan Pramuka Inisiasi Kampus Bangkit
Dalam kesempatan itu, Ganjar turut mengapresiasi 218 kontingen pramuka Kwarda Jateng yang berhasil mengikuti Jambore Pramuka Dunia ke-25 di Korea Selatan meski diterpa panas ekstrem.
Sementara itu, Hernowo Budi Luhur selaku Wakil Ketua Bidang Bina Muda Kwartir Daerah Jateng mengapresiasi dukungan yang diberikan Ganjar selama dua periode kepemimpinannya.
Pasalnya, selama itu pula Ganjar memberikan dukungan penuh terhadap pengembangan dan fasilitasi seluruh anggota pramuka di Jateng. Kehadiran Kwarda Jateng dalam kompetisi internasional menjadi buktinya.
“Luar biasa dan perhatian beliau terhadap pramuka patut dijadikan contoh gubernur se-Indonesia,” kata Hernowo.
Disambut Anggota Pramuka dan Warga
Kehadiran Ganjar dan Ketua Kwarda Jateng Siti Atikoh Supriyanti sempat menyita perhatian peserta Upacara Peringatan Hari Pramuka ke-62 tingkat provinsi itu.
Sejak tiba di lokasi acara, para anggota pramuka yang hadir berebut untuk bersalaman dan menyapa orang nomor satu di Jateng itu.
Tak terkecuali para warga, di sekitar lokasi perkemahan.
“Kak Ganjar ya Allah seneng banget bisa ketemu,” ucap seorang pramuka dari Kabupaten Tegal.
“Kak Ganjar, dari Purbalingga Kak mau disapa juga,” kata anggota pramuka seraya merekam menggunakan ponselnya.
Hal serupa juga terjadi saat Ganjar akan meninggalkan lokasi acara.
Antusias para anggota pramuka yang berasal dari berbagai daerah di Jateng untuk bersalaman dan berswafoto, sempat membuat Ganjar yang hadir bersama istri Atikoh Ganjar terpisah.
Sebab, Atikoh pun juga melayani begitu banyak anggota pramuka yang ingin bersalaman.
“Pak Ganjar, salim Pak mumpung ketemu Pak,” teriak para anggota pramuka yang mengerumuninya.
Mereka juga menyampaikan apresiasi atas kehadiran dan dukungan Ganjar terhadap Pramuka Jawa Tengah.
“Kak maturnuwun sudah hadir dan selalu mendukung nggih, sukses selalu Kak Ganjar,” seru anggota.
Penulis: hermawan Endra
Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Pimpin Upacara di Pemalang, Anggota Pramuka se-Jateng Berebut Salami Ganjar