Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Hendrik Rewapatara
TRIBUNNEWS.COM, JAYAPURA - Pesawat Cargo Trigana Air Boeing 737-300 PK-YSV yang membawa jenazah aktivis perempuan Papua Michelle Kurisi Ndoga mendarat di Bandara Sentani, Jumat (1/9/2023) sekitar pukul 14.55 WIT.
Kedatangan jenazah Michelle disambut haru keluarga yang menantinya di Bandara Udara Sentani, Jayapura.
Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Ignatius Benny Ady Prabowo menjelaskan, pemindahan jenazah Michelle dari Wamena ke Jayapura atas permintaan keluarga.
"Permintaan keluarga dan mengharapkan agar putri tercinta mereka dapat dikuburkan di Jayapura," ujar Benny melalui keterangan tertulis, Sabtu.
Baca juga: TPNPB Klaim Bunuh Aktivis Perempuan Papua Michelle, Masyarakat Diminta tidak Terprovokasi Propaganda
Keluarga almarhumah Michelle Kurisi Ndoga meminta agar aktivis perempuan itu dikebumikan di Jayapura.
Polda Papua, kata Benny, prihatin atas kehilangan yang dialami keluarga Michelle Kurisi Ndoga.
"Kedatangan jenazah ini adalah bagian dari upaya untuk memberikan penghormatan terakhir kepada almarhumah," ujarnya.
Menurutnya, Polda Papua siap memberikan dukungan dan pengawalan dalam prosesi pemakaman ini.
"Semoga keluarga diberikan kekuatan dalam menghadapi cobaan ini," katanya.
Benny menjelaskan, terkait kasus ini pihaknya terus lakukan penyelidikan.
"Penyelidikan terus dilakukan untuk mengungkap siapa dibalik kejahatan tersebut," tandasnya.
Hingga saat ini polisi masih menyelidiki penyebab kematian Michelle Kurisi Doga, aktivis perempuan Papua yang diduga dibunuh oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).
Termasuk terkait penyebab kematian Michelle Kurisi, polisi masih menunggu hasil autopsi terhadap jenazah korban.
Baca juga: Dandim 1702 Jayawijaya Ungkap Kronologi Penemuan Mayat Michelle Kurisi Ndoga