"Saya kira pergi ke Cilacap karena lampu depan (teras rumah) mati selama 3 hari."
"Tidak ada gerakan, lampu mati terus," katanya, Rabu, kepada TribunBanyumas.com.
Warga pun menampik kecurigaan tersebut dan beranggapan korban sedang pergi ke rumah kakaknya.
Baca juga: Penemuan Mayat Pria Bercelana Jin di Pantai Mlarangan Asri Kulon Progo, Ditemukan Penjaring Ikan
Rubangi menambahkan, pihak keluarga juga merasa curiga, karena dalam beberapa hari, korban tak ada kabar.
Kronologi Penemuan
Lalu pada Selasa (12/9/2023), keluarga korban menelfon Rubangi untik meminta tolong mengecek rumah korban.
Namun saat ia mengecek, rumah korban dalam kondisi terkunci.
Hal tersebut membuat Rubangi terpaksa mendobrak pintu belakang rumah korban.
"Saya cek rumahnya tapi pintunya dikunci semua, akhirnya saya dobrak dari belakang, ternyata tidak ada orang, setelah itu panik semua," ungkap dia, dikutip dari TribunBanyumas.com.
Rubangi menjelaskan, ia dan warga sempat menemukan bercak darah di kamar korban.
Akhirnya, mereka pun melakukan pencarian hingga pukul 23.00 WIB.
"Sampai malam sekitar jam 11.00 malam itu kita cari belum ketemu. Terus cari lagi perluas ternyata sampai ke ujung timur ketemu di septic tank jaraknya sekitar 50 meter," jelas Rubangi.
(Tribunnews.com, Renald)(TribunJateng.com, Pingky Setiyo Anggraeni)(TribunBanyumas.com, Pingky Setiyo Anggraeni)(Kompas.com, Fadlan Mukhtar Zain)