Laporan Wartawan Tribunnews, Choirul Arifin

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemecahan Rekor MURI mewarnai pnyelenggaraan ajang kumpul komunitas motor bertajuk FDR Day Bandung 2023 yang berlangsung di Saparua Park, Kota Bandung, Minggu 17 September 2023.

Pemecahan Rekor MURI ini diberikan untuk aktivitas Menggelindingkan Ban FDR Sejauh 10 Kilometer yang dilakukan hari ini melintasi sejumlah ruas jalan protokol di Kota Bandung dengan melibatkan komunitas lari RIOT Indonesia di Bandung.

Kegiatan menggelindingkan ban ini mengambil start dari The Saparua melewati Jl. Asia-Afrika lalu menuju Alun-alun Kota Bandung dan Gedung Sate sebelum akhirnya finish di GOR Saparua.

Penggelindingan ban ini menggunakan tongkat yang dimodifikasi yang ujung bawahnya didesain seperti fork untuk dudukan ban dan digelindingkan di aspal jalan dengan cara berlari.

Ban FDR yang digelindingkan adalah tipe Sport Zevo ukuran 90/80-14 dengan diiringi sejumlah pelari lainnya termasuk dari manajemen PT Suryaraya Rubberindo Industries (SRI), produsen ban FDR yang diwakili oleh Presiden Direktur PT SRI Adiyono Eko Parwanto yang juga pemenang lomba marathon Home Tournament PT SRI.

“Kegiatan ini mengingatkan kembali seperti anak-anak yang aktif bergerak saat mereka main baldoban, bahwa kita semua termasuk Sobat FDR yang dewasa ini untuk terus menjalani gaya hidup aktif,” ujar Adiyono.

Baca juga: Puluhan Pelajar SMK di Kabupaten Bandung Barat Terlibat Tawuran, Sejumlah Motor Rusak

“Penyelenggaraan FDR Day kali ini menjelang HUT kota Bandung ke-213  maka kali ini kita mengusung tema Jabar Juara, FDR Jawara,” imbuh Zandhy Utama, Direktur PT SRI di acara konferensi pers hari ini.

Elsafan Rendianto, FDR Promotion Department Head PT SRI menambahkan, pemecahan rekor MURI 10 kilometer ini untuk mengajak komunitas bernostalgia dengan permainan di masa kecil. "Kita pernah bermain menggelindingkan ban saat masih kecil. Kita yang ada di sini kan rata-rata seumuran ya," ujarnya.

Kegiatan FDR Day kali ini juga diwarnai dengan kegiatan CSR berupa FDR Riding Culture dengan mengedepankan prinsip Safe, Care dan Respect berupa kegiatan kegiatan city rolling melibatkan 100 bikers dari 100 komunitas motor Jawa Barat mengelilingi Kota Bandung.

Semua pengendara motor yang ikut city rolling mengedepankan keselamatan berkendara dengan pakai safety gear dan mengikuti aturan lalu lintas saat iring-iringan motor. “Kita juga mengedepankan nilai ‘respect’ karena meski diikuti dari komunitas motor yang berbeda-beda, kita semua bisa saling menghormati dan city rolling ini bisa bisa berjalan dengan lancar,” ujar Zandhy.

FDR Day juga dimeriahkan BMX Competition, 3 on 3 basketball dan skater competition, pertunjukkan freestyle, fire dance, kesenian reak serta penampilan dari Inkmary dan S.R.E dqn puncak acara pada malam hari penampilan Band Jamrud.

Untuk komunitas motor ajang ini juga menantang community games dan IG reels competition. Ada juga kelas Safety Riding dan donor darah, aneka jajanan di area UMKM, foodtruck dan pop up market.

Transaksi di acara  ini difasilitasi dompet digutal Astra Pay dan memfasilitasi pembuatan QRIS untuk para pelaku usaha di FDR Day.

FDR juga memberikan donasi meja dan bangku untuk UMKM kuliner di area Saparua Park. “Kami lihat UMKM yang berjualan di area ini menjaga kebersihan sehingga kami ingin berikan bantuan berupa meja bangku agar pembeli bisa nyaman dan harapannya usaha para UMKM ini jadi semakin ramai,” ungkap Zandhy.

Kegiatan FDR Day bersifat gratis dan pengunjung hanya perlu registrasi melalui aplikasi My FDRTire dan berkesempatan ikut games FDR Mission untuk memenangkan doorprize 1 unit motor Honda CB150X.

Saat pengundian, hadiah motor ini dimenangi oleh Safira Nurzahrah.