TRIBUNNEWS.COM - Pihak Universitas Islam Negeri (UIN) Sulthan Thaha Saifuddin Jambi buka suara mengenai aksi bullying terhadap seorang perempuan di sebuah lift yang viral di media sosial.
Diketahui, video aksi bullying itu viral di media sosial.
Dalam video tersebut, seorang perempuan berjilbab tampak berada di dalam lift yang pintunya masih terbuka.
Di depan lift terlihat sejumlah pria yang diduga adalah mahasiswa.
Para pria itu melakukan aksi bullying dengan menahan lift sehingga pintu lift tidak bisa tertutup.
"Terbully," kata salah satu pria, diikuti tawa dari pria lainnya.
Baca juga: Viral Video Seorang Guru Diduga Bully Siswanya karena Anak Petani, Kini Mengaku Menyesal
Bahkan seorang di antaranya sempat mendorong tempat sampah seakan hendak dipakai untuk menahan pintu lift.
"Ingat ya yang bully namanya Raja," kata seorang pria.
Meski perempuan dalam lift sudah merasa tak nyaman, nyatanya aksi menahan pintu lift itu belum juga berhenti.
"Cekrek cekrek cekrek, ha ha," kata pria lainnya.
Aksi bullying itu pun mendapat kecaman dari warganet.
Atas kejadian itu, pihak UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi buka suara.
Pihak UIN Jambi menyatakan telah mengantongi identitas para pelaku bullying.
Rencananya, para pelaku akan dipanggil pada hari ini, Jumat (13/10/2023).
UIN Jambi menyatakan bakal memberikan tindakan tegas terhadap para pelaku.
"Tindakan yang dilakukan oleh oknum mahasiswa ini tentu sangat disesalkan pihak UIN Jambi. Kami akan mengambil tindakan tegas terhadap kejadian ini serta akan memprosesnya sesuai dengan aturan dan kode etik kampus atas tindakan yang dilakukan oleh para pelaku," tulis pihak UIN Jambi di akun resmi mereka, @uinjambi.ac.id.
(Tribunnews.com/Daryono)