TRIBUNNEWS.COM - Lahan perkebunan di Kabupaten Pangandaran terbakar sejak Rabu (25/10/2023).
Hingga malam hari, api masih belum bisa dipadamkan oleh tim relawan dan warga sekitar.
Api pun terus merambat ke perkebunan lain di Dusun Paliken, Desa pasir Geulis, Kecamatan Padaherang, Pangandaran, Jawa Barat.
Camat Padaherang, Agus Supriatna, mengatakan hingga Rabu sore masyarakat dan tim Damkar sedang berupaya memadamkan api.
"Supaya, tidak merambat ke permukiman maka tempatnya dilokalisir karena, lokasinya atau medannya sangat curam sekali," ujar Agus kepada wartawan di lokasi kebakaran, Rabu (25/10/2023) sore.
Hal itu membuat tim pemadam dan relawan merasa sangat sulit memadamkan kobaran api yang merambat hingga ke tengah hutan dan perkebunan.
Baca juga: Kebakaran Hutan Perhutani di Klaten, Satu Remaja jadi Tersangka, Terancam 5 Tahun Penjara
"Jadi, kita hanya mencoba melokalisir saja. Jangan sampai ke rumah penduduk," katanya.
Meski saat itu di tengah hutan pun sedang diupayakan pemadaman api namun menurut Agus yang paling diutamakan adalah antisipasi merambat ke rumah-rumah penduduk.
"Ya, agar tidak meluas. Mudah mudahan, tidak sampai malam apinya bisa terkendali," ucap Agus.
Sebelumnya diinformasikan, lahan yang terbakar membuat dua bangunan warung kopi dan satu tempat server wiffi ludes terbakar.
Hingga berita ditulis belum diketahui penyebab kebakaran di lahan perkebunan tersebut.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Lahan Perkebunan di Medan yang Curam Terbakar di Pangandaran, Relawan dan Tim Kesulitan Padamkan Api