Saat itu, Siti memberikan nasihat kepada anak angkatnya agar mencari pria yang baik. Ia tak ingin AY kembali bercerai.
"Kalau mau kawin lagi, carilah laki-laki yang benar, jangan sampai nanti cerai lagi, tidak enak. Kan sudah tiga kali cerai," bebernya.
Namun, nasihat itu tidak diterima. AY memilih meninggalkan rumah dan tetap menikah dengan pria yang menjadi pilihannya.
Sekira 4 bulan setelah menikah, AY kembali datang ke rumah ibu angkatnya bersama sang suami.
Lagi-lagi, terjadi keributan antara AY dan Siti.
"Aku ngomong sama suami barunya, aku bisa beri nasihat. Karena, selama ini aku yang mengurus dia (AY)."
"Jangankan dia, anak-anaknya (AY) saja aku yang urus semua, dari situ, suaminya diam," jelas Siti.
Dari keributan itu, AY mengusir ibu angkatnya.
Siti dipaksa keluar dari rumahnya sendiri tanpa membawa barang apapun.
Pengusiran yang dilakukan AY kepada ibu angkatnya itu karena sertifikat rumah tersebut atas namanya.
Siti Dirayu untuk Jual Rumah Warisan
Dari informasi yang diperoleh, AY dikenal sebagai anak yang manja.
Baca juga: Masa Lalu Anak Angkat yang Usir Nenek Terungkap, Siti Marbiah: Waktu Kecil Tak Terurus, Saya Kasihan
Semua yang ia minta, harus dipenuhi Siti.
Misalnya soal kuliah yang beberapa kali pindah.
Kemudian, AY juga meminta ibu angkatnya untuk menjual rumah warisan keluarga.