TRIBUNNEWS.COM - Kabar duka datang dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.
Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PPP Karanganyar, Imron Supomo tewas usai kecelakaan di Tol Cipali, Jawa Barat, Sabtu (11/11/2023) siang.
Ia kecelakaan saat menumpang mobil Honda Freed saat menuju Palimanan.
Wakil Ketua DPC PPP Karanganyar, Agus Basuki (Abas) mengonfirmasi hal tersebut.
Ia mengatakan, mobil ditumpangi korban bersama keponakannya.
Diketahui, mobil tersebut baru dibeli oleh Imron dan akan dihadiahkan untuk istrinya di Jakarta.
Baca juga: Begini Pengakuan Sales Mobil Pemicu Kecelakaan Mobil di Mal Paragon Semarang yang Jadi Tersangka
"Mobil istrinya sering rusak, terus beliau membelikan mobil Freed," katanya saat dihubungi Tribunjateng.com.
Sosok Imron
Kronologi Kecelakaan Maut, Ketua DPC PPP Karanganyar Tewas Usai Mobil Baru untuk Istri Menabrak Truk
TRAGIS Imron Supomo, Tewas Kecelakaan Saat Antar Hadiah Mobil Untuk Istri, Ketua DPC PPP Karanganyar
Selain berpolitik, Imron Supomo juga merupakan seorang pengacara.
Sigit N Sudibyanto, rekan seprofesi Imron mengatakan, korban merupakan sosok yang aktif berorganisasi.
Selain itu, Imron juga disebut sosok yang mudah bergaul dan memiliki banyak teman.
"Mas Imron seorang anak muda yang mudah bergaul, aktif berorganisasi maka kawan beliau banyak."
"Saya mengenal beliau selepas dari Putra-Putri Solo, lalu gabung di partai PPP, kemudian setelah lulus ujian advokat PERADI, lalu bergabung di pengurus DPC PERADI Surakarta," katanya saat dihubungi TribunSolo.com, Sabtu (11/11/2023).
Baca juga: Kakek Berusia 67 Tahun Warga Blora Tewas dalam Kecelakaan Maut di Gresik
Selain itu, Imron Supomo juga menjadi pengurus Masjid Raya Sheikh Jazed Solo.
"Beliau juga aktif di LBH Majelis Hukum dan HAM Muhammadiyah Surakarta, lalu didapuk menjadi pengurus Takmir Masjid Syekh Zayed," terangnya.
Sigit mengatakan, Imron juga jadi sosok yang tegas saat menjadi pengacara.
"Beliau sosok yang tegas saat jadi pengacara, banyak kawan-kawan yang tidak percaya sekaligus merasa kehilangan Almarhum, semoga khusnul khatimah, Al Fatihah," pungkasnya.
(Tribunnews.com, Muhammad Renald Shiftanto)(TribunJateng.com, Agus Iswadi)(TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari)