Sehingga diduga kuat harimau tersebut keluar dan berhasil menerkam korban.
"Kakak ipar saya langsung lari keluar, karena sempat dilarang pergi," ungkapnya.
Berhasil mendapatkan jalan keluar, perempuan tersebut cukup beruntung sebab bertemu salah satu pihak keluarga di tepi jalan.
"Kakak ipar saya langsung melapor ke Polsek Sungai Pinang," ucapnya.
Ia menjelaskan, sang kakak sudah bekerja di rumah tersebut sejak tiga tahun terakhir.
Sebenarnya, selama satu bulan belakangan sang kakak hendak mengundurkan diri namun terus ditahan oleh majikannya.
"Katanya takut. Harimaunya sering mau menerkam. Tapi bosnya enggak percaya," ungkapnya.
"Bosnya selalu ngancam kakak saya akan dipecat dari tempat Gym kalau berhenti kasih makan harimau," imbuhnya.
Saat ini jasad korban masih berada di ruang jenazah RSUD AW Sjahranie, Kota Samarinda, Kalimantan Timur.
Pihak keluarga berharap kasus ini dapat diproses secara hukum.
"Karena jelas lalai. Kakak saya harus ngasih makan secara manual. Apa tidak lalai?," tegasnya.
Karyawan Kebun Binatang Tewas Diterkam Harimau
Kejadian serupa pernah terjadi 1,5 tahun lalu, tepatnya Minggu (17/4/2022).
Saat itu karyawan kebun binatang di Taman Rekreasi Margasatwa Serulingmas, Banjarnegara, Jawa Tengah tewas diterkam harimau Benggala sekitar pukul 14.30 WIB.
Korban saat itu baru saja memberi makan harimau lalu memasukkan dari kandang display ke kandang tidur.