Sekitar dua tahun lalu, Handono bersama istri menyewa tempat untuk membuka kafe di Desa Sidorejo, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar.
Setelah membuka kafe, hubungan Handono dan istrinya kurang harmonis.
Istri Handono jarang terlihat di rumah.
"Saya terakhir melihat istri Handono sekitar dua tahun lalu, setelah itu jarang terlihat.
Setelah buka kafe, hubungan mereka kurang harmonis.
Baca juga: Dokter Forensik Periksa Bayi di Ogan Ilir yang Meninggal Dunia Usai Disuntik Bidan
Kadang-kadang, istrinya masih ketemu anaknya tapi sembunyi-sembunyi," kata Sunaryo.
Sunaryo mengatakan, warga sekitar menduga kerangka manusia yang ditemukan di rumah itu adalah Fitri, istri SH, yang sudah lama tidak terlihat keberadaannya di rumah tersebut.
“Mungkin saja kerangka mayat itu adalah istri SH, Fitri karena warga juga sudah lebih dari setahun tidak melihat Fitri di rumah tersebut,” ujar Sunaryo ditemui di rumahnya, Selasa (21/11/2023) malam.
Pemeriksaan tim forensik RS Bhayangkara Kediri dan Labfor Polda Jatim menyebutkan kerangka manusia yang ditemukan terkubur di kamar rumah diduga berjenis kelamin perempuan.
Kapolres Blitar Kota, AKBP Danang Setiyo PS mengatakan, kerangka manusia berjenis perempuan itu kemungkinan besar sudah diketahui identitasnya.
"Nanti akan kami kroscek kembali dengan hasil forensik dari Labfor," katanya.
selain tengkorak dan tulang, pihaknya juga menemukan perhiasan dan pakaian yang dikenakan oleh korban.
Danang mengatakan bahwa pihaknya belum dapat memastikan peristiwa apa yang melatari keberadaan tengkorak dan tulang belulang perempuan tersebut namun dapat dipastikan adanya ketidakwajaran dari temuan tersebut.
Terbaru, polisi sudah menangkap satu orang terduga pelaku.