"Hingga saat ini pihak kepolisian masih melakukan Pemeriksaan Lanjut kepada diduga para pelaku saat kejadian masih di dalami untuk dimintai keterangan lebih lanjut," tandasnya.
Kata Ayah Korban
Keluarga tak menyangka jika Bintang tewas dalam kondisi mengenaskan.
Sebab, menurut sang ayah yakni Jejen, putranya merupakan sosok anak yang dikenal baik dan tak pernah bermasalah.
Baca juga: Polisi Ringkus 3 Remaja Pelaku Pembacokan Pelajar SMK Sampai Tewas di Ciampea Bogor
"Anak saya baik, penurut," ucap Jejen.
Ayah berusia 48 tahun ini menambahkan, korban merupakan anak lelaki satu-satunya yang ia punya.
Saat ini, Jejen dan istrinya hanya berusaha mengikhlaskan kepergian putranya tersebut.
"Engga sia-sia saya mondokin anak saya," terangnya.
Sementara itu, ada cerita lain yang diungkapan putrinya, Bunga yang merupakan kakak kandung korban.
Menurutnya, saat itu putrinya melihat korban tidur berbaring di dalam kamar.
Namun, sang kakak tak berani mendekati korban.
Baca juga: Detik-detik Pelajar SMK di Bogor Tewas Dibacok, Pelaku Diduga Rombongan 7 Motor
Jejen bercerita, putrinya melihat tubuh korban putih bersih sebelum insiden pembunuhan itu terjadi.
"Kakaknya melihat almarhum pagi-pagi saat dia masih tidur, dia (Bintang,red) tuh putih, kasep kayak pengen meluk tapi takut dia marah, karena mungkin udah dewasa lah," terangnya.
Akhirnya, niat memeluk korban pun dibatalkan.
Ia menyebut hal seolah menjadi firasat, hingga akhirnya keluarga mendapatkan kabar korban telah tewas dibacok.
"Kayak udah ditunjukin tandanya gitu," ujarnya, Minggu (3/12/2023).
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul 3 Pelaku Pembacokan Siswa SMK hingga Tewas di Bogor Sudah Ditangkap, Eksekutornya Usia 16 Tahun