Laporan Wartawan Tribun Jatim Danendra Kusuma
TRIBUNNEWS.COM, PROBOLINGGO - Kecelakaan beruntun terjadi di di Jalur Pantura, Desa Tanjung, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo, Minggu (10/12/2023) sekira pukul 11.00 WIB.
Kecelakaan melibatkan 4 kendaraan sekaligus yakni pikap bermuatan buah manggis Nopol P 9638 GE, truk Fuso Nopol BN 9021 AU, sepeda motor yang dikendarai pekerja PLN Honda Verza Nopol L 3742 FU, dan motor Honda Beat P 2602 A.
Dalam kecelakaan beruntun itu, sopir pikap meninggal dunia di lokasi kejadian dengan kondisi nahas yakni menggelantung di pintu pikap serta terluka parah.
Seorang warga setempat, Abdullah mengatakan peristiwa kecelakaan bermula ketika pikap muatan buah manggis melintas di Jalur Pantura, Desa Tanjung, dari arah timur ke barat.
Setibanya di lokasi kejadian, laju mobil pikap yang dikendarai Prayoga (23) warga Dusun Mrapen, Desa Sumberkejayan, Kecamatan Mayang, Kabupaten Jember, mendadak tak terkendali dan langsung menghantam bagian samping kanan truk Fuso.
Baca juga: BREAKING NEWS: Pangeran Arab Saudi Tewas Karena Kecelakaan Jet Tempur
Truk Fuso yang disopiri Angga (36) asal Kabupaten Blora, Jawa Tengah (Jateng) melaju dari arah berlawanan, barat ke timur.
Benturan keras membuat bodi pikap terpelanting hingga menabrak motor yang dikendari pegawai PLN area Kraksaan.
Sedangkan, motor pengendara motor Honda Beat yang berada di belakang truk terkejut.
Upaya pengereman yang dilakukan gagal hingga motor masuk kolong truk Fuso.
"Saat itu truk Fuso ini berhenti karena ada anak sekolah yang mau menyeberang jalan.
Tiba-tiba, mobil pikap bermuatan manggis ini menabrak kendaraan truk Fuso lalu menghantam sepeda motor petugas PLN," katanya.
Kondisi mobil pikap ringsek parah. Tak hanya itu, sopir pikap meninggal dunia di lokasi kejadian karena luka parah yang diderita.
"Sopir pikap tewas di lokasi kejadian," tambahnya.
Personel Satlantas Polres Probolinggo tuntas melalukan olah TKP dan menghimpun keterangan saksi.
Jasad korban meninggal dunia dievakuasi ke kamar jenazah RSUD Waluyo Jati, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo.
Anggota Satlantas Polres Probolinggo, Bripka Velix Puji Ariyanto mengungkapkan, berdasar hasil olah TKP sementara, pemicu kecelakaan maut ini diduga lantaran sopir pikap mengantuk dan kehilangan konsentrasi saat berkendara.
"Akibat kecelakaan ini sopir pikap meninggal dunia di TKP. Seluruh kendaraan yang terlibat kecelakaan dibawa ke pos Lantas," ungkapnya.
Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Kecelakaan Maut di Pantura Probolinggo, Sopir Pick up Menggelantung di Pintu, Hantam Truk dari Depan