News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Anggota Ormas Keroyok Polisi yang Hendak Lerai Perkelahian, 4 Pelaku Ditangkap dan 1 Masih Buron

Editor: Abdul Muhaimin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi Penganiayaan. Empat tersangka anggota ormas mengaku tak tahu kalau yang dikeroyoknya adalah anggota polisi.

"Sebelum tahu saya mukul, sesudah tahu saya lari," ujarnya.

Kusworo mengatakan, pada saat korban melerai, tidak diketahui bahwa itu polisi, segerombolan ormas tersebut melakukan pemukulan kepada polisi itu.

"Setelah jaketnya (korban) dibuka (diketahui menggunakan pakaian polisi) tapi ada satu orang yang terus melakukan pemukulan kepada anggota tersebut.

Jadi kata dia, walaupun sudah tahu bahwa yang bersangkutan adalah polisi, tapi tetap satu diantara pelaku masih melakukan pemukulan.

"Ia adalah Kampeng, yang kami sudah masukkan dalam daftar pencarian, " ucapnya.

Baca juga: Satu Pelaku Penganiayaan Polisi di Bandung Ternyata Punya Senjata Rakitan, Bekerja sebgai Buruh

Sosok Kampeng

Sosok Ujang alias Kampeng (54) masuk ke dalam daftar pencarian orang (DPO) setelah kabur karena videonya menganiaya polisi di viral di media sosial.

Peristiwa tersebut terjadi tepatnya di Jalan Raya Banjaran-Soreang, Kecamatan Cangkuang, Kabupaten Bandung.

Dalam video yang beredar, Ujang bersama dengan empat orang teman-temannya yang tergabung dalam organisasi masyarakat (ormas) menganiaya polisi bernama Bripka Chepy Dwiki secara membabi buta.

Belakangan diketahui pula bahwa Bripka Chepy Dwiki mengalami luka-luka lebam di wajahnya.

Setelah videonya viral, empat orang pelaku anggota ormas tersebut berhasil ditangkap polisi.

Tetapi, hanya Ujang yang saat ini masih buron dan masuk dalam daftar DPO.

Baca juga: TNI Gadungan Ditangkap Polisi Saat Merampas Sepeda Motor di Bandung: Setiap Beraksi Pakai Seragam

Lantas seperti apa sosok Ujang?

Kapolresta Bandung, Kombes Pol Kusworo Wibowo mengatakan, Ujang bekerja sebagai seorang buruh.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini