TRIBUNNEWS.COM - Kronologi ledakan yang terjadi di Sumenep, Jawa Timur, pada Selasa (2/1/2024) malam.
Polisi mengungkap, ledakan yang diduga potas (bom ikan) itu, terjadi di rumah warga bernama Atmawi.
Rumahnya beralamat di Desa Bates, Kecamatan Dasuk, Kabupaten Sumenep.
Akibat kejadian tersebut, korban Atmawi menderita luka lecet di belakang telinga.
Selain itu, sepeda motor milik korban mengalami rusak.
Baca juga: Ledakan di Sumenep Melukai Atmawi, Korban Lihat Pengendara Motor Mondar-mandir Sebelum Kejadian
Kronologi Kejadian
Dikutip dari TribunJatim.com, awalnya korban sedang berada di depan musala miliknya sekira pukul 18.30 WIB, Selasa (2/1/12024).
Tempat tersebut, biasanya juga dijadikan tempat singgah atau istirahat.
Di tempat itu, korban sambil menjaga toko yang jaraknya 150 meter dan saat itu sedang tutup.
Pada pukul 19.45 WIB, korban melihat ada pengendara sepeda motor yang tidak dikenal dan sedang mondar-mandir di dekat toko milik Seliha tersebut.
Karena curiga, Atmawi memindahkan sepeda motor miliknya ke belakang musala.
Posisinya tepat di gardu yang ada di belakang musala dengan maksud untuk bersembunyi.
"Pada saat Atmawi alias korban ini sedang tidur-tiduran sambil telponan di gardu belakang, tiba-tiba ada suara ledakan di dekat gardu tempat ia istirahat jarak 2 meter."
"Kemudian korban ini berteriak minta tolong," ungkap Kasi Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti Sutioningtyas, Rabu (3/1/2024).
Korban Luka dan Ada Kerugian Materil
Lebih lanjut, AKP Widiarti mengungkapkan, korban menderita luka lecet imbas ledakan tersebut.